Connect with us

    Umum

    Perbatasan Disekat Akan Pengaruhi Ekonomi Kota Cirebon, Ini Kata Bupati Cirebon !

    Published

    on

    Ciayumajakuning.id

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Adanya kebijakan dari kepolisian untuk melakukan penyekatan di setiap wilayah perbatasan antara Kabupaten dan Kota Cirebon karena Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan (Ciayumajakuning) tidak masuk dalam kawasan aglomerasi mudik 2021.

    Bupati Cirebon, Drs. H. Imron MAg mengaku jika hal itu akan mempersulit bagi masyarakat kedua daerah yang dimana dalam kesehariannya sudah terbiasa melintas di perbatasan.

    “Gini deh, iya kalo pemudik dari luar kota gak boleh mudik ya karena melakukan perjalanan jauh dan beresiko besar terpapar Covid-19 dalam perjalanannya. Tapi kalo Cirebon disekat dan masyarakat terbatas untuk melakukan aktifitas kan itu sudah biasa dalam sehari-hari,” kata Imron, Selasa (4/5/2021).

    Bahkan dirinya juga mengatakan, bila pemimpin antar kedua daerah ini telah sepakat untuk memperbolehkan masyarakatnya untuk melintas antara Kabupaten dan Kota Cirebon.

    “Ya boleh tetap bisa melintas dari kabupaten ke kota karena banyak orang kabupaten sebagai pekerja non formal di kota, apa memang harus dilengkapi sama surat tugas seperti pekerja formal ?,” tanya Imron.

    Advertisement

    Lebih dari itu, ditegaskannya aktifitas masyarakat di dua daerah ini sudah tidak dapat dipisahkan dalam kesehariannya. Pasalnya tidak sedikit dari masyarakat Kabupaten Cirebon berbelanja di kota.

    “Kalo gak ada orang Kabupaten Cirebon pasar di Kota Cirebon tidak laku dan itu akan berpengaruh terhadap ekonomi Kota Cirebon,” tegas Imron.

    Dirinya memandang hal itu semua dengan catatan bagi masyarakat Kabupaten Cirebon untuk tetap patuhi protokol kesehatan selama menjalankan aktifitas di Kota Cirebon.

    Continue Reading

    Yang Lagi Trend