Connect with us

    Ekbis

    Pelindo Insiasi Ciptakan Peluang Bisnis Baru Bagi Cirebon Dengan Kabupaten Natuna

    Published

    on

    Ciayumajakuning.id

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Sebagai salah satu BUMN penggerak roda perekonomian negara, Pelindo telah melakukan langkah-langkah strategis dan non-strategis baik untuk mengembangkan peluang bisnis yang sudah ada, maupun menciptakan peluang bisnis baru.

    Dalam mewujudkannya, Pelindo senantiasa melibatkan pemerintah setempat untuk bersinergi. Hal ini tercermin dari pertemuan dan diskusi mengenai business matching antara Pemerintah Kota dan Kabupaten Cirebon dengan Pemerintah Kabupaten Natuna, pada Rabu (27/7) dan Kamis (28/7) lalu yang dijembatani oleh Pelindo Regional 2 Cirebon.

    Pertemuan dimaksud dilakukan dalam rangka membahas potensi trayek kapal logistik dari Cirebon ke Natuna dan sebaliknya.

    Pada Rabu (27/7), Pemerintah Kabupaten Natuna yang diwakili langsung oleh Wakil Bupati Rodhial Huda dijadwalkan bertemu dengan Wakil Walikota Cirebon, Ety Herawati di kantornya. Dalam acara tersebut, hadir pula perwakilan dari Kadin Kota Cirebon, APINDO Kota Cirebon, APINDO Kabupaten Natuna, Kepala DKUKMPP Kota Cirebon, Kadisperindag Natuna dan jajarannya.

    “Ini adalah peluang yang sangat bagus. Kami (Pemerintah Kota Cirebon) siap menjembatani dan mensinergikan dinas dan instansi terkait untuk mewujudkan rencana kerjasama antara Cirebon dan Natuna ini,” papar Ety dalam sambutannya.

    Advertisement

    Hal tersebut diamini oleh Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda yang mengatakan Natuna memiliki sumber daya laut dan keanekaragaman hayati yang sangat besar. Hal ini tentunya dapat menjadi peluang komersial dan pariwisata yang lebih besar pula.

    Rodhial juga menambahkan bahwa pihaknya sedang mengusulkan pembuatan Kawasan Ekonomi Khusus.

    “Kami sedang kaji dan usulkan. Harapannya agar terobosan ini bisa menarik pada investor,” pungkasnya.

    Natuna sendiri merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Riau dan berada tepat di jalur pelayaran internasional Hongkong, Jepang, Korea Selatan dan Taiwan. Selain itu, lokasi Pelabuhan Penagi, yang merupakan Pelabuhan penting di Natuna juga secara teknis dinilai sangat strategis untuk Pelabuhan Cirebon.

    “Ditilik dari peta, jalur laut Cirebon menuju Natuna itu bisa ditarik dalam satu garis lurus, artinya sangat efisien dan sangat memungkinkan untuk diwujudkan,” ucap Tengku Mursalin Rahim dalam paparannya.

    Advertisement

    “Nantinya, Pelindo juga akan mengajak Pelni untuk bersama-sama mengusulkan pembukaan trayek Cirebon-Natuna ini. Pelni memiliki kapal Tol Laut yang bisa dimanfaatkan untuk distribusi komoditas dari Cirebon ke Natuna dan sebaliknya,” tutupnya.

    Kunjungan Wakil Bupati Natuna ini Kota dan Kabupaten Cirebon ini menjadi sebuah momentum penting bagi keberhasilan mata rantai logistik baru. Seperti yang diketahui Kabupaten Cirebon sendiri juga merupakan bagian dari hinterland penting di wilayah Ciayumajakuning.

    Dengan komoditas utama rotan dan kerajinan, Kabupaten Cirebon tumbuh dan berkembang menjadi penghasil mebel dan kerajinan rotan terbesar di Indonesia.
    Potensi tersebut diharapkan dapat disinergikan dengan potensi alam di Natuna sehingga ada business value yang tercipta dari kerjasama tersebut.

    “Kabupaten Cirebon tentunya menyambut baik adanya inisiasi dari Pelindo. Selanjutnya perlu diterapkan langkah-langkah efektif agar kerjasama ini dapat terwujud dan menghasilkan added value bagi Cirebon maupun Natuna,” papar Bupati Cirebon Drs. H. Imron Rosyadi, M.Ag dalam sambutannya ketika ditemui di Kantornya, Kamis (28/7).

    Pelindo Regional 2 Cirebon berkomitmen untuk mengupayakan langkah-langkah dalam rangka mewujudkan kerjasama dimaksud.

    Advertisement

    Harapannya, usulan trayek Cirebon-Natuna tersebut dapat diwujudkan dan memberikan nilai tambah bagi pemerintah Kota dan Kabupaten Cirebon maupun Kabupaten Natuna.

    Continue Reading

    Yang Lagi Trend