Connect with us

Lifestyle

Layanan Perpustakaan Keliling di Indramayu Capai 15 Titik

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Salah satu program Pemkab Indramayu yang dilaksanakan melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip (DPA) yakni Layanan Perpustakaan Keliling ke sekolah terjauh dan tertinggal telah menyasar 15 Titik.

Kepala Bidang Pengelola Perpustakaan dan Pelestarian Bahan Pustaka DPA Kabupaten Indramayu Suhartati menjelaskan, layanan perpustakaan keliling tersebut diantaranya meliputi sekolah di Kecamatan Gabus Wetan, Kecamatan Karangampel, Kecamatan Losarang, Kecamatan Sukagumiwang, Kecamatan Kandanghaur, Kecamatan Pasekan, Kecamatan Kroya, Kecamatan Arahan, Kecamatan Balongan, Kecamatan Juntinyuat dan Kecamatan Lelea.

“Layanan ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kepada para siswa yang belum tersentuh oleh akses informasi bahan bacaan,” ungkapnya, Rabu (14/09).

Layanan tersebut, lanjut Suhartati, juga untuk membantu perpustakaan umum dalam mengembangkan pendidikan informal, memperkenalkan bahan pustaka dan jasa perpustakaan kepada masyarakat.

Sehingga, kata dia, tumbuh budaya untuk memanfaatkan jasa perpustakaan kepada masyarakat termasuk meningkatkan minat baca dengan mengembangkan cinta buku pada masyarakat.

Advertisement

Suhartati menambahkan, layanan perpustakaan keliling ini menjadi bagian dari implementasi Peraturan Daerah (Perda) No. 3 Tahun 2018 tentang Gerakan Pengembangan Indramayu Membaca (Gerbang Maca).

Para pelajar Indramayu memanfaatkan perpustakaan keliling guna meningkatkan gerakan literasi. (Diskominfo Indramayu)

“Dalam Perda tersebut, layanan perpustakaan keliling ini diprioritaskan bagi daerah yang belum terjangkau oleh layanan perpustakaan menetap, seperti sekolah terpencil, tertinggal dan terjauh,” paparnya.

Mekanismenya, layanan perpustakaan keliling dilakukan penjadwalan oleh DPA Indramayu atas permintaan baik kepala desa, kepala sekolah setempat atau juga dari komunitas literasi.

Layanan perpustakaan keliling ini untuk menjadikan generasi muda memiliki akses dan media dalam memperoleh ilmu pengetahuan serta upaya meningkatkan indeks literasi masyarakat Kabupaten Indramayu yang masih rendah.

Kepala DPA Indramayu Iwan Hermawan menyampaikan, untuk meningkatkan budaya literasi tersebut, juga harus didukung dengan hal lainnya seperti perpustakaan keliling.

“Oleh karena itu tidak bisa mengandalkan pelayanan perpustakaan di Perpustakaan Umum Kabupaten saja,” jelasnya.

Advertisement

Iwan juga berharap perpustakaan keliling menjadi salah satu solusi untuk meratakan pelayanan perpustakaan. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend