Connect with us

Lifestyle

Sambil Bawa Sampah, Warga Depok Cirebon Serbu ‘Sambo’ Demi Sembako

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Sekitar 100 warga Desa Getasan, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, antusias mengikuti kegiatan sosial program sampah jadi sembako (sambo).

Kegiatan tersebut digelar berkat kerja sama antara Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Cirebon Raya dengan Polresta Cirebon.

Menurut Ketua IJTI Cirebon Raya Faizal Nurathman, melalui program sambo, pihaknya ingin menyampaikan akan bahayanya sampah plastik bagi ekosistem lingkungan.

“Masyarakat diajarkan dapat memilah memilih sampah plastik, agar tidak buang sembarangan, karena ini bisa menjadi sembako dan uang,” katanya, Sabtu (24/09).

Menurut Faisal, warga yang mengikuti program tersebut sangat antusias, bahkan dari 100 paket sembako yang disediakan kurang dari satu jam telah habis.

Advertisement

“Setiap warga kami syaratkan untuk membawa sampah plastik seberat dua kilogram dan nantinya ditukar dengan sembako berupa beras seberat lima kilogram,” tuturnya.

Sementara itu, sampah plastik yang terkumpul pada kegiatan itu seberat 200 kilogram nantinya akan dijual dan hasilnya diserahkan untuk pembangunan masjid sekitar.

Devi, warga Desa Getasan, mengaku senang dengan adanya penukaran sampah jadi sembako.

Ia sengaja mengumpulkan sampah plastik yang ada di sekitar lingkungan tempat tinggalnya, saat mengetahui adanya program penukaran sampah jadi sembako.

“Tadi setelah mendengar adanya program itu, saya langsung mengumpulkan sampah plastik, dan Alhamdulillah, bisa terkumpul seberat dua kilogram dan langsung ditukar,” katanya.

Advertisement

Sementara itu, Kepala Desa Getasan Hadion Santoni menuturkan, dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat menjaga ekosistem alam dari pencemaran sampah plastik, sekaligus pemberian edukasi kepada warga Cirebon.

“Kami ucapkan terima kasih, atas partisipasi mengatasi sampah. Sekarang terkumpul sekitar dua kuintal sampah plastik, nantinya dijual ke tukang rongsok, kemudian hasil penjualannya disumbangkan untuk masjid,” katanya. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend