Pariwisata

Sultan Sepuh XV Keraton Kasepuhan Kongkretkan Wisata Budaya Siap Kunjung

Published

2 tahun ago

9 Desember 2022

CIAYUMAJAKUNING.ID – Sultan Sepuh VX Luqman Zulkaedin mengemukakan sejumlah program dalam rangka mengembalikan nilai-nilai Keraton guna meningkatkan wisata budaya serta wisata edukasi di Keraton Kasepuhan pada 2023 mendatang.

Tujuan ini pun memiliki beberapa langkah diantaranya merevitalisasi kultur serta merevitalisasi infrastruktur supaya lebih merepresentatifkan Keraton Kasepuhan sebagai destinasi wisata yang tidak meninggalkan nilai-nilai kebudayaan diimbangi dengan infrastruktur yang baik.

Ia mengatakan, guna mendukung hal tersebut maka Keraton Kasepuhan membutuhkan orang yang sangat banyak. Maka Keraton Kasepuhan akan melakukan sayembara guna menyiapkan SDM yang siap mengabdi pada keraton.

“Dengan luasnya aset milik keraton maka membutuhkan tambahan untuk abdi dalem dan ini sebagai usaha untuk membuka lapangan pekerjaan yang berdampak pada program pemerintah dalam pengentasan pengangguran,” ungkap dia, Jumat (9/12/2022).

Dalam sayembara abdi dalem ini dijelaskannya, terbuka untuk umum yang siap mengabdi pada Keraton Kasepuhan. Sayembara ini pun untuk melengkapi abdi dalem yang sudah ada tanpa harus meninggalkan abdi dalem yang telah berkontribusi bagi Keraton Kasepuhan.

“Dihitung dari kebutuhan kami (Keraton Kasepuhan) akan menambah 200 orang abdi dalem. Dalam sayembara ini juga calon abdi akan diberikan tes mengenai pengetahun tentang keraton sebagai salah satu syarat untuk bisa menjadi abdi dalem,” paparnya.

Langkah ini dijelaskannya untuk mewujudkan guna membangun marwah keraton untuk menjagi destinasi budaya yang siap kunjung bagi wisatawan.

“Kami memiliki indeks komparasi ukur dengan wisata budaya di daerah lain maka dengan usia Keraton Kasepuhan yang lebih tua dengan keraton lainnya seperti Yogyakarta maupun Solo maka dengan usia yang sudah mencapai lebih dari 600 tahun akan menjadi nilai lebih untuk daya tarik wisata,” ungkapnya.

Diharapkan melalui program kerja ini kedepan Cirebon semakin banyak dikunjungi wisatawan dan keraton semakin terpelihara lalu kultur masyarakat tetap terjaga. ***