CIAYUMAJAKUNING.ID – Bulog Cirebon menggelontorkan sebanyak 11 ribu ton beras medium ke pasar-pasar dalam rangka mengendalikan harga yang mulai menunjukkan peningkatan.
Menurut Kepala Perum Bulog Cirebon Budi Sultika, beras yang pihaknya distribusikan merupakan beras medium dengan harga Rp8.300.
“Beras tersebut kami distribusikan dengan kemasan 5 kilogram dan 50 kilogram,” ujarnya, Jumat (20/01).
Beras medium tersebut, kata Budi, pihaknya peruntukkan bagi para pedagang eceran atau ritel.
Sedangkan beras kemasan 50 kilogram, ia bagikan untuk pedagang grosir.
Saat ini, lanjutnya, harga beras medium di pasaran terus mengalami peningkatan.
Para pedagang menjual beras medium per kilogram sudah mencapai Rp10 ribu, sehingga Bulog Cirebon mendistribusikannya untuk menekan harga.
“Kami pastikan para pedagang yang menjual beras medium dari Bulog di bawah eceran tertinggi (HET) Rp9.450 per kilogram,” tutur Budi.
Nur, seorang warga pembeli beras mengatakan, saat ini harga beras terus naik.
Beras yang biasa di jual Rp9.500 kini menjadi Rp10 ribu, dan itu merupakan beras yang kualitasnya paling rendah.
Beras yang kualitas lumayan baik, sambungnya, biasanya di jual Rp10 ribu, dan kini jadi Rp10.500 sampai Rp11 ribu.
“Kata pedagang memang mengalami kenaikan sejak awal tahun,” ucap Nur. ***