CIAYUMAJAKUNING.ID – Bupati Majalengka Karna Sobahi memulai kegiatan monitoring program Padat Karya Tunai (PKT) 2023 sebagai upaya memberikan kesempatan kerja di Desa Kawunghilir, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Rabu (01/11).
Menurutnya pelaksanaan program PKT di tiap desa dan kelurahan ini melibatkan peran aktif masyarakat guna memajukan daerahnya.
“Melalui program PKT ini, masyarakat desa di berdayakan, mendapatkan kesempatan lapangan pekerjaan dan mendapat upah,” terang Bupati Karna.
Serta yang utama, lanjutnya, ada produk atau pembangunan yang di hasilkan demi kesejahteraan masyarakat.
Program PKT 2023 di laksanakan di 330 Desa dan 13 Kelurahan yang ada di Kabupaten Majalengka.
Sebagai tahap awal, selama lima hari dari tanggal 1-5 November, Pemkab Majalengka akan bersafari melakukan rembug desa.
Karna menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat supaya program PKT daoat memberikan dampak yang signifikan.
“Partisipasi langsung masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program adalah kunci keberhasilan,” ujarnya.
Dalam menggelar program PKT 2023, Pemkab Majalengka telah menggelontorkan total anggaran sebesar Rp69 miliar.
Setiap desa mendapatkan kucuran dana sebesar Rp200 juta yang di gunakan untuk berbagai proyek pembangunan guna memberdayakan masyarakat.
Sementara itu, Kades Kawunghilir Yosa Novita mengatakan realisasi program PKT di desanya yakni pembangunan tembok penahan tanah.
Tembok penahan tanah (TPT) di tebing yang terletak di sebelah selatan kantor desa, ujarnya, sangat di perlukan guna menjaga keselamatan warga desa.
“Terlebih tidak lama lagi akan memasuki musim penghujan, oleh karena itu pembangunan TPT sangat tepat dalam program PKT ini,” ucap Yosa.
Program PKT di Desa Kawunghilir melibatkan sebanyak 60 orang warga.
Karna lalu melanjutkan monitoring program PKT di Desa Karayunan, Kecamatan Cigasong yang fokus di bidang pertanian dan pemeliharaan jalan usaha tani.
“Upaya ini membantu memperkuat sektor pertanian dan secara keseluruhan meningkatkan kesejahteraan warga setempat,” tutur Kades Karayunan Diding Ahyadi. ***