Connect with us

Lifestyle

249 Warga Plumbon Cirebon Ikuti Bakti Sosial Pelayanan KB MKJP

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cirebon menggelar bakti sosial pelayanan KB serentak di Puskesmas Plumbon, Kecamatan Plumbon, Rabu (21/02).

DPPKBP3A Kabupaten Cirebon menggelar bakti sosial pelayanan KB berupa metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP).

Bupati Cirebon Imron Rosyadi yang hadir dalam kegiatan mengatakan MKJP merupakan kontrasepsi yang paling efektif mengendalikan kehamilan dan kelahiran.

“Oleh sebab itu, MKJP merupakan bagian dari upaya pengendalian penduduk di Kabupaten Cirebon,” terangnya.

Jumlah warga yang mendapatkan bantuan tersebut, yakni 245 perempuan dan empat orang laki-laki.

Advertisement

“Kontrasepsi yang di gunakan berupa tubektomi untuk perempuan dan vasektomi untuk pria,” kata Imron.

Menurutnya, MKJP penting bagi perempuan yang sudah melahirkan lebih dari dua kali supaya terhindar dari kehamilan yang tidak di inginkan.

Sementara itu, Kepala DPPKBP3A Kabupaten Cirebon Eni Suhaeni mengatakan permintaan warga yang ingin mendapatkan kontrasepsi sangat tinggi.

Namun, karena keterbatasan jumlah anggaran, hanya bisa dil akukan di waktu tertentu.

Selama ini, kata Eni, sebagian warga Cirebon masih menggunakan kontrasepsi jangka pendek.

Advertisement

Seperti metode amenore laktasi (MAL), kondom, suntik progestin, suntik kombinasi, pil laktasi dan pil kombinasi.

“Saat ini masyarakat mulai sadar, kalau pakai pil, banyak yang sering lupa. Suntik yang harus tiga bulan sekali juga kelewat,” ujarnya.

Tahun ini, Pemkab Cirebon menargetkan 500 perempuan supaya mendapatkan metode operasi wanita (MOW).

Sedangkan untuk metode operasi pria (MOP) hanya dua orang. ***

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend