Tekad Pemprov Jabar Akhiri Siklus Banjir di Cirebon Timur

CIAYUMAJAKUNING.ID – Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin bertekad mengakhiri siklus banjir yang terjadi di wilayah timur Kabupaten Cirebon setiap tahun dengan melakukan rencana teknis normalisasi sungai bersama Kementerian (PUPR.

Ia mengatakan hal itu saat mengunjungi rumah-rumah warga dan fasilitas umum yang terdampak banjir di Kabupaten Cirebon, Kamis (07/03).

Bey juga menyempatkan diri dengan bertakziah ke rumah korban meninggal dunia akibat banjir.

“Dengan langkah ini, kami memberi kesempatan bagi masyarakat untuk hidup dan beraktivitas normal tanpa rasa takut akan ancaman banjir,” ucapnya.

Bencana banjir merendam sepuluh kecamatan di Cirebon setelah hujan dengan intensitas tinggi terjadi pada Selasa (05/03).

Advertisement

Data dari Dinsos Kabupaten Cirebon menyebutkan banjir di sebabkan luapan Sungai Ciputih, Ciberes, Pekik, dan Cisanggarung.

Dampak banjir mengakibatkan sekitar 33.000 rumah terendam, 40.075 KK atau 83.000 dan sekitar 4.200 jiwa mengungsi.

Pemprov Jabar juga telah menyalurkan bantuan berupa makanan dan sandang senilai Rp101.690.850,- yang bersumber dari APBD.

Sementara itu, Kemensos telah mendorong bantuan senilai Rp1.401.208.000,-.

Posko Dapur Umum lapangan juga telah hadir di kantor UPTD PAPRJJ Wil. III Kabupaten Cirebon yang merupakan dukungan dari Kemensis.

Advertisement

Kemudian, Tim Logistik BPBD Jabar juga telah mengirimkan bantuan logistik berupa paket sembako dan air minum ke lokasi. ***