Connect with us

Ekbis

Dishub Kota Cirebon Pasang Sarpras Arus Mudik 2024 Mulai Hari Ini

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Sejumlah sarana prasarana (sarpras) berupa watter barrier, traffic cone, rambu portable, hingga Alat Pemberi isyarat Lalu Lintas (APILL) di persiapkan Dinas Perhubungan Kota Cirebon guna mendukung kelancaran arus mudik 2024.

Selain itu, Kadishub Kota Cirebon Andi Armawan mengatakan pihaknya juga akan menerjunkan 75 personil, lima orang di antaranya teknisi APILL.

“Kami siapkan sejumlah sapras dengan rincian water barrier 75 unit, traffic cone 50 dan RPPJ 20 unit,” terangnya di Terminal Harjamukti Cirebon, Senin (01/04).

Penempatan rambu lalu lintas tersebut, jelas Andi, menyesuaikan jalur dan di pasang mulai 2 April.

Sejumlah u-turn (putar balik ) di sepanjang jalur mudik juga akan di tutup.

Advertisement

Di antaranya APILL di simpang empat Jalan Evakuasi, depan Korem 063/SGJ, RRI Jalan By Pass Brigjen Dharsono, PLTG dan depan Gudang Garam.

Ini di lakukan sebagai upaya sirkulasi arus lalu lintas terlebih jika terjadi kepadatan di jalur mudik.

“Termasuk jalur di dalam Kota Cirebon bisa di lakukan sirkulasi lalu lintas supaya lebih lancar,” sambung Andi.

Dishub Kota Cirebon juga telah menjalin kerjasama dengan pihak kepolisian dengan membangun posko bersama atau terpadu.

Pendirian posko, kata Andi, di lakukan sebagai tempat penunjang dalam memantau situasi lalu lintas.

Advertisement

“Karena apabila kepadatan terjadi bisa cepat di lakukan rekayasa lalu lintas, baik one way dan contra flow dengan jadwal tertentu,” paparnya.

Sebanyak 11 titik Area Traffic Control System (ATCS) juga di pasang guna memantau pergerakan lalu lintas melalui CCTV.

Di antaranya di perempatan Pusdiklatpri, Gunungsari, Kejaksan, Jabangbayi, Perumnas, Krucuk, Terminal, Winaon, Kanggraksan, Siliwangi dan Samsat.

Andi juga menegaskan mulai Jumat 5 April, empat jenis mobil barang yang melintas di batasi selama arus mudik.

Yakni mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih, mobil dengan kereta tempelan, mobil gandengan dan mobil pengangkut galian.

Advertisement

“Kepada pemudik, patuhi rambu lalu lintas, apabila lelah dan mengantuk harus istirahat guna menghindari kecelakaan,” pesannya. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend