Connect with us

    Lifestyle

    1.200 Perempuan Kuningan Ditargetkan Ikut Gebyar Deteksi Kanker Serviks dan Payudara

    Published

    on

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Pada peringatan Hari Kartini 21 April lalu, Pemkab Kuningan melaksanakan kegiatan Deteksi Dini pada Penyakit kanker serviks dan Payudara melalui IVA tes dan Sadanis di Puskesmas Luragung, Selasa (23/04).

    Sebanyak 1200 perempuan di Kabupaten Kuningan targetkan mengikuti program yang di inisiasi oleh Dinkes dan PKK Kuningan.

    Pj Bupati R Iip Hidajat yang berkesempatan hadir mengatakan tes kesehatan itu di peruntukkan bagi wanita usia subur rentang usia 30-50 tahun.

    “Data dari Globocan pada tahun 2020 kasus baru kanker payudara di Indonesia mencapai 68.858 kasus atau 16.6 persen dari 396.914 kasus,” terangnya.

    Jumlah kematiannya tak tanggung-tangung yakni mencapai lebih dari 22 ribu jiwa kasus.

    Advertisement

    Hal ini membuat kanker payudara menempati urutan pertama kanker di Indonesia dan menjadi salah satu penyumbang kematian tertingi.

    Sedangkan kanker serviks, lanjut Iip, menempati posisi ke-2.

    “Menurut data Globocan 2020, sebanyak 36.633 atau 17,2 persen tercatat kasus baru di Indonesia,” paparnya.

    Sementara itu, Kadinkes Kuningan Susi Lusiyanti mengatakan tujuan kegiatan tersebut untuk mendeteksi dini penyakit tidak menular pada perempuan.

    “Kanker leher rahim dan payudara merupakan penyakit berbahaya yang menyebabkan kematian bagi kaum wanita,” ujarnya.

    Advertisement

    Menuru Susi, kebanyakan penderita mengakses pelayanan kesehatan ketika telah masuk stadium lanjut.

    “Deteksi dini guna mendapatkan penanganan yang tepat supaya kanker leher rahim dan payudara dapat di sembuhkan” ujarnya.

    Puskesmas Luragung sendiri melayani tes kesehatan untuk Kecamatan Luragung, Maleber, Ciwaru, Karangkancana, Cimahi, Cibeureum dan Cibingbin.

    Pelaksanaan tes di lakukan dari tanggal 16 sampai dengan 29 April 2024. ***

    Advertisement
    Continue Reading

    Yang Lagi Trend