Kawasan Industri Losarang Geliatkan Perekonomian Jalur Pantura Indramayu

CIAYUMAJAKUNING.ID – Bupati Nina Agustina melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Kawasan Industri Losarang, Kabupaten Indramayu yang recananya akan menggunakan lahan seluas 1.000 hektare, Sabtu (17/08).

Menurutnya Kawasan Industri di Kecamatan Losarang tersebut di peruntukkan bagi 35 industri penanaman modal asing (PMA).

“Kawasan Industri Losarang ini guna mendorong perekonomian dan juga terbuka lowongan kerja lebih dari 100.000 kebutuhan tenaga kerja,” kata Nina.

Ia menambahkan pembangunan kawasan industri ini telah melalui berbagai prosedur perizinan.

“Kepada pengelola kawasan industri supaya menyiapkan daya dukung dan tampung untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing ekspor,” tambah Nina.

Advertisement

Hadirnya kawasan industri juga di harapkan bisa bersinergi dengan sektor UMKM supaya dampaknya makin terasa bagi perekonomian masyarakat.

“Semoga dengan adanya kawasan industri Losarang ini kembali membangkitkan perekonomian Indramayu khususnya yang berada di jalur Pantura,” katanya.

Sementara itu, Direktur PT Wiratama Indramayu Perkasa Edward Sofiananda menjelaskan sebagai tahap awal baru 300 hektare yang akan di gunakan.

“Dari 300 hektare tersebut yang sudah melakukan MoU sebanyak delapan tenant industri yang siap membangun pabrik,” jelasnya.

Dari delapan tenant industri di antaranya 2 pabrik tekstil, satu pabrik sepatu, 2 pabrik packing cup, 1 pabrik logistik dan 1 pabrik koper atau tas.

Advertisement

Edward menambahkan pabrik yang akan membangun di kawasan industri Losarang ini merupakan perusahaan ekspor.

Sehingga, lanjutnya, daerah akan mendapatkan penghasilan berupa pajak sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Kita menargetkan pembangunan kawasan industri seluas 300 hektare ini selama 3 tahun dan di mulai pada bulan September-November,” tambah Edward. ***