Program EKI OJK Cirebon di Karangtawang Kuningan Diikuti 200 Pegiat UMKM

CIAYUMAJAKUNING.ID – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon menunjuk Desa Karangtawang Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan sebagai lokasi Inkubasi Desa Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI).

Sebanyak 200 pegiat UMKM menghadiri pertemuan pasca inkubasi guna menerima manfaat melalui program tersebut.

Program Inkubasi Desa EKI bertujuan memberikan akses ke layanan keuangan formal serta meningkatkan literasi keuangan.

Kepala OJK Cirebon Agus Muntolid mengatakan program serupa juga telah di laksanakan di Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan 2023 lalu.

“Program tersebut menyasar pada potensi wisata unggulan,” ungkapnya di aula Balai Desa Karangtawang Jumat (29/11).

Advertisement

Tahun ini, sambung Agus, pihaknya menunjuk Desa Karangtawang karena melihat potensi pemberdayaan UMKM cukup banyak.

Program EKI melakukan pendampingan mulai dari pra-inkubasi, inkubasi dan pasca-inkubasi.

Di Desa Karangtawang sendiri telah di mulai pada Bulan Mei 2024 lalu.

Sementara itu, Pj Sekda Kuningan Taufik Rohman yang hadir dalam pertemuan menerangkan sektor UMKM adalah tulang punggung ekonomi.

“Karena mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar serta berkontribusi pada penciptaan lapangan pekerjaan,” ujarnya.

Advertisement

Namun sering kali, lanjut Taufik, pelaku UMKM menghadapi berbagai kendala mulai dari permodalan, teknologi hingga terbatasnya jaringan pasar.

“Program EKI menyasar pada ratusan pelaku UMKM dengan tujuan membangun ekosistem keuangan inklusif bagi masyarakat,” ujarnya.

Taufik berharap program EKI dapat terus berkembang dan di adopsi di desa-desa lain di Kuningan.

Program EKI juga memberikan edukasi mengenai pencegahan investasi ilegal, judi online dan kejahatan keuangan digital yang kian marak. ***

Advertisement