Status Siaga Bencana Kota Cirebon Diperkirakan Hingga Juni 2025

CIAYUMAJAKUNING.ID – Pemkot Cirebon menggelar kegiatan kerja bakti pembersihan pascabanjir di sungai kawasan Kelurahan Drajat, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon yang di pimpin oleh Pj Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi, Selasa (21/01).

Kegiatan ini merupakan upaya rehabilitasi usai terjadinya banjir akibat hujan deras dan meluapnya Kali Suba beberapa waktu lalu.

Pj Wali Kota Agus mengatakan pemulihan ini sangat penting guna mengurangi dampak yang di timbulkan oleh bencana alam.

Banjir akibat hujan deras dan meluapnya Kali Suba telah menimbulkan banyak sampah yang menghambat laju air.

“Hari ini kita fokus untuk membersihkan sampah yang terakumulasi di sepanjang saluran drainase yang terhubung dengan jalur utama di Kali Suba,” ujarnya.

Agus menambahkan tumpukan sampah di sepanjang sepadan sungai merupakan salah satu penyebab terhambatnya aliran air.

Oleh karena itu, satgas kelurahan dan kecamatan turut serta mengambil sampah tersebut dan membawanya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Ia mengimbau masyarakat supaya tidak membuang sampah ke badan sungai karena dapat memperburuk kondisi dan berisiko menyebabkan banjir.

“Kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan sungai,” imbau Agus.

Pihaknya berharap kerja bakti kali ini bisa terus di laksanakan dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat.

Agus mengingatkan Cirebon tetap dalam status siaga bencana sesuai dengan darurat meteorologi yang di perkirakan berlangsung hingga Juni 2025.

Dalam menghadapi musim hujan yang masih berlangsung tingkat mitigasi, rehabilitasi hingga rekonstruksi menjadi fokus utama.

Pemkot Cirebon akan terus berkoordinasi dengan BPBD, TNI, Polri dan masyarkatt guna memastikan penanganan bencana dapat berjalan efektif serta efisien.

Upaya edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga kebersihan sungai dan lingkungan juga akan di perkuat. ***