Connect with us

Budaya

Ratusan Lilin Meriahkan Tahun Baru Imlek 2576 di Vihara Welas Asih Kota Cirebon

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Ratusan lilin berbaris rapi di halaman Klenteng Tiao Kak Sie atau Vihara Welas Asih di Panjunan Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon menambah kehangatan dan keindahan momen Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili.

Berbagai ukuran lilin terpasang rapi dan menarik mulai dari yang kecil, sedang hingga ukuran besar.

Bahkan untuk lilin yang berukuran besar di hiasi dengan dengan adanya gambar naga.

Lilin-lilin tersebut merupakan pesanan umat Tionghoa Kota Cirebon yang selalu di pasang saat tahun baru Imlek tiba.

Suhendra, salah satu pengurus vihara mengatakan pada perayaan tahun ini ada sekitar 150 lilin yang berbaris di halaman vihara.

Advertisement

“Tahun ini lilin yang besar lebih banyak ada 14, tahun lalu lebih sedikit,” ungkapnya, Selasa (28/01).

Biasanya deretan lilin tersebut mulai di nyalakan pada sore dan malam hari oleh pemiliknya masing-masing.

Suhendra menambahkan umat mulai ramai berkumpul di Vihara Dewi Welas Asih pada malam tahun baru Imlek.

“Biasanya mulai ramai itu mulai jam 7 malam sampai jam 12 atau jam 1 (malam),” katanya.

Keberadaan barisan lilin tersebut di nilai sebagai simbol penerangan dan harapan yang di nyalakan sebagai wujud rasa syukur umat.

Advertisement

“Nama pemilik lilin juga tercantum di bagian bawahnya,” imbuh Suhendra.

Lilin Imlek yang tersedia di vihara hadir dalam ukuran 20 hingga 1.000 kati, untuk 1 kati setara 625 gram dengan harga mulai Rp450 ribu-Rp26 juta.

Lilin 1.000 kati, jelasnya, dapat menyala hingga lima bulan, sedangkan lilin terkecil bertahan sekitar empat hingga lima hari.

Suhendra berharap pada tahun baru Imlek ini, masyarakat Tionghoa Kota Cirebon di berikan kemudahan dan kelancaran. ***

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend