Connect with us

Teknologi

Indonesia Berpotensi Besar Ganti Bahan Baku PLTU dari Energi Fosil ke Biomassa

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Indonesia di nilai membutuhkan swasembada energi untuk memenuhi kebutuhan yang merata. Demikian di sampaikan Direktur Center for Energy Security Studies Ali Ahmudi Achyak dalam acara Local Media Community (LMC) 2025.

Menurutnya konsumsi energi yang terus meningkat dari tahun ke tahun harus di pecahkan solusinya.

Salah satunya dengan pemanfaatan potensi lokal seperti biomassa dan biotermal sebagai sumber energi baru terbarukan.

“Jadi mau nggak mau kita harus cari sesuatu yang lebih sustainable,” kata Ali di Surabaya, Selasa (04/02).

Namun energi terbarukan berkelanjutan tersebut memiliki banyak tantangan yang tidak mudah.

Advertisement

“Orang itu selalu berpikir, dari dulu kalau bisa seperti di surga, ya danau di minum susu, nggak usah mikir, nggak usah diolah,” jelasnya.

Karena, menurut Ali, pola pikir seperti itu yang menyebabkan swasembada energi di Indonesia tidak berjalan.

Swasembada energi berkelanjutan membutuhkan proses panjang sebelum menghasilkan sebuah produk yang bernilai tinggi.

Untuk itu. ia menawarkan penggunaan biomassa sebagai energi baru yang bisa di pakai untuk pembangkit listrik, salah satunya yakni dari limbah pertanian.

Namun guna menghasilkan biomassa harus di persiapkan mulai dari hulu hingga hilirnya.

Advertisement

“Harus jelas di mana persebarannya, harus jelas potensi, hitungannya,” ungkap Ali.

Pemetaan keberadaan bahan baku limbah pertanian di butuhkan setelahnya di perhitungkan rantai pasoknya dan jangan sampai ongkos angkutnya mahal.

“Rumah saya di Tasik mengambil biomassanya gratis tapi ongkos truknya enggak kuat. Apa yang terjadi, ya nggak jadi (di olah),” kata Dosen UI itu.

Selain itu, biomassa juga harus di tes apakah kandungan materialnya memenuhi kebutuhan untuk pembangkit listrik.

Setelah itu, biomassa di proses supaya pembangkit listrik menerima bahan baku yang sudah matang dan harus mengetahui bentuk yang di butuhkan pembangkit listrik.

Advertisement

Ali yakin, Indonesia berpotensi besar menggantikan bahan baku pembangkit listrik menggantikan energi fosil dengan biomassa. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend