Puluhan Massa Gelar Aksi Dukung Pengesahan UU TNI di Bandung

BANDUNG – Puluhan massa menggelar aksi demonstrasi guna mendukung langkah pemerintah dalam mengesahkan Undang-Undang TNI di depan Gedung DPRD Jawa Barat pada Jumat, (28/3/2025).

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap upaya memperkuat ketahanan negara dengan memasukkan unsur TNI ke dalam lembaga pertahanan.

Dalam aksi yang berlangsung damai tersebut, massa menyampaikan bahwa Undang-Undang TNI tidak akan mengulang praktik pemerintahan di era Orde Baru.

Mereka menegaskan bahwa dari 16 instansi yang akan diisi oleh TNI, seluruhnya merupakan lembaga yang berkaitan dengan pertahanan negara.

“Kami melakukan aksi damai. Yang kita sampaikan kamu mendukung disahkannya UU TNI. Hari ini isu soal dwifungsi ABRI kembali muncul dan itu harus dilawan,” kata Koordinator aksi, Anggi Dermawan.

“Kenapa karena UU TNI yang disahkan hanya 16 lembaga yang bisa dijabat TNI. Tapi yang beririsan dengan terorisme, bencana, keamanan laut, jadi isu soal aktifnya Dwifungsi ABRI hanya kekhawatiran,” tegasnya.

Selain itu, massa aksi juga mendesak DPR untuk lebih aktif dalam mensosialisasikan Undang-Undang TNI agar masyarakat memahami fungsi dan tujuan dari regulasi tersebut.

Anggi juga menegaskan bahwa meskipun terdapat penolakan terhadap pengesahan Undang-Undang TNI, ada pula masyarakat yang mendukungnya sebagai bagian dari strategi memperkuat ketahanan negara.

Aksi ini berlangsung tertib dengan pengamanan dari aparat kepolisian. Hingga saat ini, pembahasan Undang-Undang TNI masih menjadi perdebatan di berbagai kalangan, baik di parlemen maupun di tengah masyarakat.