Lifestyle
Teman Tuli Unjuk Gigi di Peragaan Busana Wastra Modern Karya Desainer Cirebon

CIAYUMAJAKUNING.ID – Pada Minggu (8/6) malam di Mall CSB Kota Cirebon terasa berbeda. Sorotan lampu, musik, dan riuh tepuk tangan penonton mengiringi langkah anggun para model dalam peragaan busana. Namun, ada yang istimewa dari gelaran kali ini dimana sejumlah wanita dari komunitas teman tuli tampil memukau di atas catwalk, memperagakan karya wastra modern rancangan Tatiek Rifqiyati, seorang desainer busana asal Cirebon.
Meski memiliki keterbatasan, para model teman tuli menunjukkan kemampuan luar biasa dalam menjiwai busana yang mereka kenakan. Gerak mereka gemulai, percaya diri, dan menyatu dengan irama acara, mengundang decak kagum dari para penonton yang hadir.
Tatiek Rifqiyati mengungkapkan bahwa keterlibatan teman tuli bukan sekadar pelengkap acara, melainkan bagian dari misi inklusivitas yang telah ia rancang sejak awal.
“Kami memang sejak awal berkomitmen untuk melibatkan teman tuli dalam pertunjukan ini. Mereka punya potensi besar, hanya saja jarang diberi kesempatan tampil di panggung seperti ini,” jelas Tatiek saat diwawancarai detikJabar, Senin (9/6/2025).
Acara ini terselenggara berkat kolaborasi antara Tatiek dan Bank Indonesia, sebagai bentuk dukungan terhadap keragaman dan pemberdayaan kelompok difabel.
“Kami ingin tunjukkan kepada masyarakat luas bahwa teman tuli pun bisa, dan kita semua patut bangga dengan mereka,” imbuhnya.
Busana yang diperagakan dalam ajang tersebut merupakan interpretasi modern dari wastra Indonesia yang merupakan kain tradisional khas nusantara yang diolah menjadi busana kontemporer nan elegan.
Tatiek sendiri bukan nama baru di dunia fesyen. Ibu lima anak ini telah menciptakan ratusan desain busana yang diminati berbagai kalangan. Menariknya, usahanya justru berkembang pesat saat pandemi COVID-19 melanda.
“Saat pandemi, penjualan saya justru meningkat hingga 200 persen. Saya manfaatkan platform online untuk menjual hijab dan busana muslim, dan ternyata mendapat respons yang sangat baik,” ujarnya.
Sejak awal mendirikan usahanya, Tatiek konsisten menyasar pasar menengah ke bawah namun tetap mengutamakan kualitas. Visi inilah yang menjadi dasar semangatnya untuk menggandeng teman tuli dalam peragaan busana kali ini.
Salah satu model yang ikut tampil, Felicia Tendi, mengaku bangga bisa ambil bagian dalam acara ini.
“Awalnya saya gugup banget sebelum tampil, tapi saya bertekad untuk menyelesaikan tugas ini sebaik mungkin,” kata Felicia dengan senyum bangga.
Felicia juga menyampaikan apresiasinya atas kesempatan yang diberikan.
“Terima kasih sudah melibatkan kami dalam acara yang luar biasa ini. Ini pengalaman baru yang tidak akan saya lupakan,” pungkasnya.
Melalui ajang ini, Tatiek Rifqiyati berharap akan semakin banyak ruang yang terbuka bagi komunitas difabel untuk berekspresi dan menunjukkan bakatnya di ranah publik, termasuk dalam industri kreatif seperti fesyen.
- Teknologi2 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
- Lirik Lagu2 tahun ago
Lirik Lagu Mabok Ngeslot Anik Arnika Bahasa Cirebon Dan Bahasa Indonesia
- legal2 tahun ago
Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
- Kuliner5 tahun ago
Menyesap Kopi Lunaira Usung Konsep Bayar Seikhlasnya
- Teknologi2 tahun ago
Download TFT Unlock 2023 V3.1.1.1 Update ByPass FRP Tool dan Unlock iPhone dan iPad
- Umum5 bulan ago
Istimewa, Bupati Terpilih Kuningan Dian Rachmat Yanuar Rayakan HUT ke-57
- Budaya6 bulan ago
Tradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
- Umum6 bulan ago
BBGP Jabar Gelar Program Kareta Sobat di Gedung Linggarjati Kuningan