Connect with us

Umum

UGJ Gelar Wisuda ke-74, Rayakan Akreditasi Unggul dan Transformasi Digital

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) kembali mengukir prestasi dalam momen bersejarah pada Wisuda ke-74 yang diselenggarakan untuk periode Juni 2025. Sebanyak 575 lulusan resmi dilantik dalam prosesi yang penuh semangat dan kebanggaan, terdiri dari 90 lulusan magister, 324 sarjana, dan 161 dari program profesi dokter berlangsung di Auditorium Kampus Utama UGJ, Minggu (29/6/2025).

Rektor UGJ, Achmad Faqih dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini bukan hanya sekadar capaian akademik, melainkan awal dari kontribusi nyata para lulusan untuk masyarakat, bangsa, dan negara.

“Semoga ilmu yang telah diperoleh menjadi bekal untuk berkarya dan memberikan dampak positif saat mengabdi di tengah masyarakat,” ujarnya.

Momen wisuda kali ini menjadi lebih istimewa karena bertepatan dengan pencapaian strategis UGJ, yakni diraihnya akreditasi “Unggul” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Predikat ini bukan hanya pengakuan administratif, tetapi juga bukti nyata dari konsistensi UGJ dalam menjaga mutu pendidikan dan tata kelola institusi yang berstandar internasional.

Hingga wisuda ke-74 ini, UGJ telah meluluskan sebanyak 44.904 alumni sejak berdiri pada tahun 1961. Masa studi rata-rata mahasiswa UGJ pun menunjukkan efisiensi: 4,05 tahun untuk sarjana, 2,5 tahun untuk magister, dan 3,06 tahun untuk program profesi.

Advertisement

Lebih dari itu, UGJ juga terus mendorong peningkatan kompetensi lulusan melalui sertifikasi. Tercatat, 740 lulusan telah memperoleh sertifikat kompetensi di berbagai bidang keahlian.

Seiring pesatnya perkembangan teknologi, UGJ kini tengah mengakselerasi transformasi digital. Dengan semangat “Kampus Digital, Dosen Digital, Tendik Digital, Mahasiswa Digital,” universitas ini siap menjadi institusi pendidikan yang adaptif terhadap tantangan zaman.

Transformasi ini diwujudkan melalui digitalisasi layanan akademik dan administrasi, penggunaan Learning Management System (LMS), serta peningkatan kapasitas dosen dan tenaga kependidikan dalam pemanfaatan teknologi.

“Transformasi digital bukan sekadar slogan, melainkan komitmen kami untuk menciptakan lingkungan akademik yang efisien, modern, dan unggul,” tambahnya.

Rektor UGJ mengajak seluruh lulusan untuk tetap terhubung dan berkontribusi melalui Ikatan Alumni UGJ, membangun semangat GUPAKSI (Guyub dan Koordinasi) sebagai modal sosial untuk memperkuat jaringan dan reputasi kampus.

Advertisement

“Akreditasi Unggul adalah fondasi untuk tumbuh dan berinovasi. Mari terus menjadi duta UGJ yang membanggakan di berbagai sektor,” pungkasnya.

Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ), Mukarto Siswoyo menyampaikan apresiasi atas pencapaian akreditasi unggul dan langkah-langkah strategis yang diambil oleh universitas.

“Kami bangga UGJ meraih akreditasi unggul. Digitalisasi adalah keharusan, dan yayasan mendukung penuh transformasi ini, termasuk peningkatan kualitas pengajaran dosen serta sarana dan prasarana kampus,” ujarnya.

Mukarto juga berpesan kepada para lulusan untuk tidak pernah berhenti belajar. Menurutnya, di era disrupsi teknologi saat ini, perguruan tinggi dituntut untuk melahirkan generasi yang adaptif, inovatif, dan terus haus akan ilmu pengetahuan.

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend