Connect with us

Umum

UGJ Gandeng BBPP Lembang Kembangkan Pertanian Modern, Siap Cetak Inovator Tangguh

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong kemajuan sektor pertanian nasional. Melalui Program Studi Magister Agronomi Sekolah Pascasarjana, UGJ menjalin kerja sama strategis dengan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang dalam bentuk penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) serta pelaksanaan kunjungan lapang praktik pertanian modern pada Rabu, 2 Juli 2025.

Kegiatan ini berlangsung di BBPP Lembang, Bandung Barat, dan menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara dunia akademik dan praktisi pertanian. Hadir dalam kegiatan tersebut Rektor UGJ, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M., IPU., CIRR, Direktur Sekolah Pascasarjana UGJ, Prof. Dr. H. Endang Sutrisno, SH., M.Hum, dan Ketua Program Studi Magister Agronomi, Dr. Dodi Budirokhman, SP., MTA. Dari pihak BBPP Lembang turut hadir Ketua Kelompok Substansi Program dan Evaluasi, Aris Hanafiah, STP., MP.

Menjawab Tantangan Masa Depan Pertanian

Penandatanganan MoU ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk komitmen nyata UGJ dalam menciptakan ekosistem pertanian yang inovatif dan berbasis teknologi. Ruang lingkup kerja sama mencakup riset, pelatihan, pengembangan teknologi pertanian, hingga peningkatan kapasitas sumber daya manusia baik di kalangan mahasiswa, dosen, maupun petani mitra.

Dalam sambutannya, Prof. Faqih menegaskan pentingnya kolaborasi strategis seperti ini di tengah tantangan pangan global dan program nasional perluasan lahan pertanian.

Advertisement

“Kami berharap kerja sama ini menjadi fondasi kuat dalam membangun riset dan teknologi pertanian modern. Pemerintah tengah mencanangkan ekspansi lahan pertanian hingga 3 juta hektare di luar Pulau Jawa, dan kita harus hadir dengan solusi inovatif,” tegasnya.

Ia juga menyoroti ketertinggalan Indonesia dalam adopsi teknologi pertanian dibanding negara-negara seperti Israel dan Tiongkok. Untuk itu, peran perguruan tinggi sangat krusial dalam menciptakan inovasi aplikatif dan pendekatan budidaya yang ramah lingkungan serta berkelanjutan.

“Kami optimis, dari kolaborasi ini akan lahir program-program pelatihan dan riset yang tidak hanya bersifat akademik, tetapi juga berdampak nyata bagi masyarakat tani di lapangan,” tambahnya.

BBPP Lembang Apresiasi Komitmen UGJ

Sementara itu, Aris Hanafiah dari BBPP Lembang menyambut baik kerja sama ini. Ia melihat potensi besar dari sinergi antara semangat inovasi mahasiswa dan pengalaman lembaga pelatihan dalam mendampingi petani di lapangan.

Advertisement

“Kami percaya, kolaborasi ini akan mendorong lahirnya solusi pertanian yang lebih adaptif terhadap perubahan zaman dan iklim. Ini adalah langkah strategis memperkuat ketahanan pangan nasional,” ujar Aris.

Mencetak SDM Pertanian Unggul
Kerja sama ini menjadi bukti nyata bahwa UGJ tidak hanya fokus pada pengajaran di ruang kelas, tetapi juga serius mendorong lulusannya menjadi inovator, peneliti, dan agen perubahan di sektor pertanian. Dengan dukungan BBPP Lembang, mahasiswa Magister Agronomi UGJ akan mendapatkan akses langsung ke praktik lapangan, teknologi pertanian terbaru, hingga pengembangan program pelatihan untuk masyarakat.

Di tengah tantangan perubahan iklim, krisis pangan global, dan ketergantungan pada impor, kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga pelatihan seperti ini diharapkan menjadi pemantik lahirnya solusi pertanian yang berdaya saing dan berkelanjutan.

Berita ini sudah tayang disini

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend