Connect with us

Uncategorized

Spirit Bojong Kokosan, Apel Gelar Senja di Gasibu Makin Khidmat

Published

on

Ciayumajakuning – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengikuti Gelar Senja Upacara Penurunan Sang Merah Putih dalam rangkaian HUT ke -80 RI di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Minggu (17/8/2025) petang.

 

 

Gelar Senja dihadiri Sekda Jabar Herman Suryatman, bersama jajaran Forkopimda, dan perangkat daerah di lingkup Pemda Provinsi Jabar.

 

Advertisement

Usai upacara penurunan, dilakukan prosesi Pengembalian Bendera Duplikat Sang Merah Putih dari Lapangan Gasibu ke Bale Pakuan Bandung yang dikirab dua Kereta Kencana.

 

Adapun dua kereta Kencana tersebut yakni kereta kencana Ki Jaga Rasa dan Nyi Mas Melati. Kedua kereta kencana ini juga dikawal pula dua pasukan berkuda, serta beberapa pasukan pengibar bendera yang turut serta pada rangkaian kendaraan spesial tersebut.

 

Gelar Senja berlangsung khidmat diiringi langit sore hari yang cerah. Usai Gelar Senja, Gubernur Jabar dan jajaran lanjut menyaksikan Pertunjukan Teatrikal “Pertempuran Bojong Kokosan” untuk menghormati para veteran.

Advertisement

 

 

Aksi teatrikal yang membakar semangat perjuangan, menceritakan pertempuran Bojong Kokosan terjadi pada tanggal 9- 12 Desember 1945 di sekitar kawasan Kabupaten Sukabumi.

 

Pertempuran diawali kedatangan tentara Sekutu yang semula disambut baik rakyat Indonesia. Pihak Inggris sebelumnya telah berjanji tidak akan menyertakan tentara Netherlands Indies Civil Administration (NICA) di barisan pasukan sekutu.

Advertisement

 

Selain itu, Sekutu juga telah sepakat dengan pemerintah Republik Indonesia untuk melibatkan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dalam proses pengiriman bantuan perbekalan untuk tawanan APWI.

 

Akan tetapi, Sekutu melanggar kesepakatan yang sudah diteken kedua belah pihak. Pengiriman perbekalan untuk tawanan APWI ke Bandung dilakukan dengan konvoi besar, tanpa melibatkan TKR.

 

Advertisement

Mengetahui adanya pelanggaran perjanjian itu, Perdana Menteri Indonesia Sutan Syahrir kemudian membahas masalah ini dengan Komandemen Jawa Barat dan Wali Kota Sukabumi Syamsudin.

 

Koordinasi itu menyepakati bahwa konvoi pasukan Sekutu yang melewati rute Bogor- Sukabumi- Cianjur akan diadang. Pengadangan konvoi Sekutu yang diboncengi oleh NICA itu terjadi di kawasan Bojong Kokosan.

Continue Reading
Advertisement

Yang Lagi Trend