Connect with us

Umum

Pendidikan Masih Rendah, Indramayu Launching Reang Belajar

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.IDPemkab Indramayu resmi meluncurkan program Indramayu Belajar melalui Reang Belajar, sebuah inisiatif yang menandai langkah konkret dalam menjawab tantangan pendidikan di Kabupaten Indramayu.

Peluncuran program di lakukan langsung oleh Bupati Indramayu Lucky Hakim bersamaan dengan Festival PAUD dan pameran hasil karya warga belajar PKBM.

Bupati Lucky mengaku prihatin terhadap kondisi pendidikan di Indramayu.

Berdasarkan data, rerata lama sekolah masyarakat Indramayu saat ini baru mencapai 6,95 tahun.

Artinya, masih banyak warga yang belum menuntaskan pendidikan dasar, bahkan tak sedikit yang belum memiliki ijazah.

Advertisement

Situasi ini banyak di temukan pada kelompok usia 25 tahun ke atas akibat faktor seperti ekonomi, akses atau kondisi sosial.

“Semua warga punya hak untuk kembali duduk di bangku sekolah,” ujarnya di halaman Disdikbud Indramayu, Rabu (06/08).

Reang Belajar adalah sebuah gerakan kelompok belajar di tiap desa yang di targetkan memiliki satu kelompok belajar yang terdiri dari 100 orang.

Kelompok belajar ini melibatkan berbagai elemen seperti pemdes, PKBM, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), tokoh pemuda dan masyarakat.

Melalui pendekatan kolaboratif ini, di harapkan tumbuh semangat belajar lintas usia.

Advertisement

Mereka yang dahulu sempat berhenti sekolah, kini punya peluang kedua untuk mengejar mimpi.

Kadisdikbud Indramayu Caridin mengatakan program ini menargetkan peningkatan rerata lama sekolah menjadi 7,5 tahun.

“Sebagai pijakan menuju capaian pendidikan 12 tahun secara menyeluruh pada masa depan,’ ujarnya. ***

Continue Reading
Advertisement

Yang Lagi Trend