Kelayakan Calon Otonomi Cirebon Timur Masih Dibawah Standar

CIAYUMAJAKUNING.ID – Bupati Cirebon Imron Rosyadi menerima kunjungan kerja (kunker) anggota Komisi I DPRD Jabar Ono Surono membahas rencana pembentukan Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Cirebon Timur di Pendopo Bupati, Selasa (26/08).

Dalam kunker tersebut juga di bahas persiapan pemekaran wilayah sekaligus calon ibu kota Cirebon Timur (Cirtim).

“Harapan kami, pemekaran ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat terutama untuk pemerataan pembangunan dan percepatan kesejahteraan,” katanya.

Imron menilai Kabupaten Cirebon kini menanggung beban besar dengan jumlah penduduk 2,4 juta jiwa tersebar di 40 kecamatan, 412 desa dan 12 kelurahan.

“Sementara dukungan anggaran dari pusat masih terbatas maka pemekaran menjadi salah satu solusi agar pembangunan lebih merata,” ujarnya.

Imron menekankan pembentukan otonomi baru juga harus memperhatikan kesiapan SDM, aspek keuangan dan keberlanjutan pembangunan daerah.

Karena itu, ia pun menyambut baik kunker anggota DPRD Jabar sebagai bagian dari kajian objektif terhadap kesiapan Cirebon Timur menjadi CDPOB.

“Sinergi pemerintah daerah dengan DPRD sangat penting agar kebijakan yang di ambil tepat sasaran dan betul-betul bermanfaat,” kata Imron.

Sementara itu, Ono Surono menyebut skor kelayakan Cirebon Timur sebagai CDPOB masih di angka 351 poin.

“Sementara standar minimalnya 400-500 poin,” terangnya.

Menurut Ono, ada beberapa aspek yang perlu di perkuat melalui dukungan APBD Kabupaten Cirebon terutama infrastruktur, pendidikan dan kesehatan.

“Jika sudah satu barisan dan calon ibu kota jelas tiada alasan memperlambat, yang penting kekurangan indikator segera terpenuhi,” ujarnya. ***