Wabup Kuningan Temui Komisaris PLN Hingga Dirjen Kemenhub

CIAYUMAJAKUNING.ID – Wakil Bupati Kuningan Tuti Andriani melakukan kunjungan kerja ke berbagai instansi pusat di Jakarta selama 2 hari dari tanggal 11-12 Agustus guna menyampaikan aspirasi dan peluang kerja sama dengan Kabupaten Kuningan.

Saat menemui Komisaris PLN dan Inisiator Danantara Burhanudin Abdullah, Wabup Tuti menyampaikan beberapa hal.

Di antaranya seputar geo-ekonomi, pertumbuhan ekonomi, inovasi regional dan berbagai langkah upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Ia lalu bersilaturahmi dengan Direktur Penyediaan dan Penyaluran Wilayah III Badan Gizi Nasional (BGN) Pusat Enny Indarti.

Wabup Tuti berharap optimalisasi sistem input Makan Bergizi Gratis (MBG) di daerah dan percepatan program MBG di Kuningan sesuai regulasi.

Selain itu, ia juga memaparkan tentang perlunya monitoring kualitas layanan gizi dan percepatan MBG di daerah terpencil dan perbatasan.

“Sehingga bisa membantu berbagai agenda gizi dan pengentasan kemiskinan,” terang Tuti.

Ia lalu menemui Dirjen Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi Kementerian Kebudayaan Restu Gunawan.

Wabup Tuti berdiskusi beberapa hal di antaranya program revitalisasi Gedung Naskah Linggarjati dan Cagar Budaya Sutan Sjahrir.

Situs purbakala Cipari, program pemeliharaan makam Jacop Ponto dan program yang terkait kerjasama Kuningan-Manado.

Restu mendorong supaya Museum Angklung di optimalkan sesuai regulasi sehingga bisa mendapatkan berbagai bantuan dari pusat.

Selanjutnya, Tuti bertemu dengan Dirjen Saintek Kemdiktisaintek Yudi Dharma yang tengah mengoptimalkan berbagai program Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Kami menjalin koordinasi dengan Kemendagri agar perguruan tinggi di daerah bisa ikut menjawab berbagai tantangan yang tengah di hadapi Pemda,“ ujarnya.

Kemdiktisaintek tertarik menjalin kerjasama dengan Pemkab Kuningan untuk riset mengenai kehutanan, Gunung Ciremai dan Carbon SuperSite.

Menemui Di rjen Kemenhub Aan Suhanan, Tuti mengajukan PJU, koordinasi Terminal Kertawangunan, kendaraan perintis, traffic light dan taman lalu lintas.

Pada tahun 2025, Kuningan mendapatkan 500 titik PJU dan saat ini tengah menghadapi persiapan lahan pendukung Terminal Kertawangunan.

Terkait hal tersebut, Aan pun siap hadir dan menjadi narasumber dengan topik: Connecting and Inovasi Regional. ***