Ekbis
Dukung Gerakan Eco Station, LRT Jabodebek Rutin Rawat Water Station di 18 Stasiun

Untuk menjaga mutu layanan sekaligus menerapkan prinsip ramah lingkungan, KAI secara konsisten melakukan perawatan rutin pada fasilitas water station di seluruh stasiun LRT Jabodebek. Kegiatan yang dilaksanakan setiap dua bulan di 18 stasiun ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menyediakan air minum yang higienis, aman dikonsumsi, serta mendukung upaya pengurangan sampah plastik.
“Water station memiliki peran penting dalam memberikan kenyamanan bagi pengguna. Selain memastikan ketersediaan air minum yang bersih dan aman, fasilitas ini juga berkontribusi dalam mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai di area stasiun,” ujar Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi.
Perawatan dilakukan oleh bersama mitra penyedia layanan air. Kegiatan harian (daily care) dilakukan dua kali sehari melalui pembersihan area faucet dengan tisu steril, sedangkan perawatan berkala setiap dua bulan meliputi sterilisasi tangki, pembersihan filter, dan penggantian komponen sesuai masa pakainya. Setiap unit water station juga menjalani uji laboratorium rutin mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan No. 2 Tahun 2023 untuk menjamin kualitas air tetap aman dikonsumsi.
“Seluruh proses dilakukan tanpa mengganggu operasional stasiun. Perawatan harian hanya membutuhkan lima menit, sementara perawatan berkala sekitar 90 menit,” jelas Purnomosidi.
Selain menjaga keandalan fasilitas, program ini merupakan bagian dari komitmen ESG KAI. Melalui penyediaan air minum gratis, masyarakat diharapkan lebih sadar membawa tumbler pribadi sebagai langkah nyata mendukung konsep eco station.
“Program ini bukan hanya soal perawatan fasilitas, tetapi juga bentuk tanggung jawab lingkungan. Kami ingin menghadirkan layanan publik yang sehat, berkelanjutan, dan ramah lingkungan,” tambah Purnomosidi.
KAI juga melakukan evaluasi berkala terhadap kebutuhan water station di stasiun dengan kepadatan tinggi untuk menentukan rencana penambahan unit. Kegiatan ini turut melibatkan mitra penyedia dan Dinas Kesehatan setempat guna memastikan kualitas air selalu memenuhi standar higienitas.
“Kualitas layanan tidak hanya diukur dari ketepatan waktu perjalanan, tetapi juga dari perhatian terhadap fasilitas pendukung yang aman dan nyaman,” tutup Purnomosidi.
Melalui langkah berkelanjutan ini, KAI menegaskan komitmennya untuk menjadi moda transportasi publik yang modern, efisien, dan ramah lingkungan, sekaligus bagian dari gaya hidup sehat masyarakat perkotaan.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

-
Teknologi3 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
-
Lirik Lagu3 tahun ago
Lirik Lagu Mabok Ngeslot Anik Arnika Bahasa Cirebon Dan Bahasa Indonesia
-
legal3 tahun ago
Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
-
Teknologi3 tahun ago
Download TFT Unlock 2023 V3.1.1.1 Update ByPass FRP Tool dan Unlock iPhone dan iPad
-
Kuliner6 tahun ago
Menyesap Kopi Lunaira Usung Konsep Bayar Seikhlasnya
-
Budaya11 bulan ago
Tradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
-
Umum9 bulan ago
Istimewa, Bupati Terpilih Kuningan Dian Rachmat Yanuar Rayakan HUT ke-57
-
Umum12 bulan ago
Agha Setia Putra Gantikan Hesekiel Sijabat Jadi Kepala ATR/BPN Kabupaten Cirebon