CIAYUMAJAKUNING.ID – Bapperida Kabupaten Cirebon menggelar Forum Satu Data Indonesia (SDI) yang di hadiri oleh pembina data, walidata dan produsen data dari berbagai OPD guna meningkatkan sinergi dan kolaborasi penyediaan dan pemanfaatan data sektoral.
Forum SDI ini juga sekaligus sebagai langkah strategis memperkuat tata kelola data pembangunan yang terintegrasi di tingkat daerah
Kepala Bapperida Kabupaten Cirebon Dangi menyampaikan penyusunan perencanaan pembangunan harus berbasis data yang valid dan terintegrasi.
“Lami ingin memastikan setiap keputusan pembangunan di Kabupaten Cirebon di dasari pada data yang benar,” ujarnya, Kamis (23/10).
Supaya, lanjut Dangi, program dan kegiatan yang di laksanakan benar-benar tepat sasaran.
Melalui kegiatan ini, Pemkab Cirebon berupaya memastikan bahwa seluruh proses perencanaan, penganggaran, dan evaluasi pembangunan didasarkan pada data yang akurat, mutakhir, dan terpadu.
Keberadaan Forum SDI menjadi momentum penting dalam mendorong transformasi perencanaan pembangunan daerah berbasis data terintegrasi.

Dalam kesempatan itu, Bapperida juga memperkenalkan Dashboard Data Pembangunan Berbasis Spasial yang menjadi alat bantu proses perencanaan.
Dashboard ini memungkinkan visualisasi data pembangunan secara geografis sehingga dapat di gunakan dalam penyusunan prioritas program dan kegiatan.
Khususnya pada saat pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
Menurut Kabid Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bapperida Dwi Ariyani, sistem ini masih dalam tahap pengembangan.
Namun akan menjadi langkah inovasi baru dalam merumuskan perencanaan program.
“Melalui data spasia akan memudahkan para pimpinan merumuskan kebijakan perencanaan secara cepat dan tepat,” ujarnya.
Menurut Dwi, dengan data yang akurat, perencanaan akan cermat dan kebijakan akan tepat. ***




