Umum
Hadapi Potensi Bencana 2025, Polresta Cirebon Gelar Apel Siaga
CIAYUMAJAKUNING.ID – Apel Siap Siaga Bencana Alam digelar Pemkab dan Polresta Cirebon di halaman Mapolresta Cirebon sebagai langkah antisipasi menghadapi potensi bencana di tahun 2025, Sabtu (01/11).
Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Polda Jabar supaya seluruh jajarannya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.
“Apel ini menjadi bentuk koordinasi lintas instansi dalam rangka mitigasi risiko bencana yang kemungkinan terjadi,” kata Sekda Kabupaten Cirebon Hendra Nirmala.
Kegiatan itu diharapkan mampu memperkuat sinergi antarinstansi dalam mengantisipasi berbagai potensi bencana yang mungkin terjadi selama musim penghujan.
“Tentu saja, semoga di tahun 2025 ini tidak terjadi bencana besar di Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Kalak BPBD Kabupaten Cirebon Ikin Asikin menambahkan berdasarkan SK Gubernur Jabar, wilayah timur Cirebon termasuk daerah yang rawan bencana.
Seperti Kecamatan Waled dan Losari yang kerap dilanda banjir dan rob sedangkan di selatan seperti Beber, Sedong dan Dukupuntang rawan longsor.
“Kami sudah menyiapkan langkah kesiapsiagaan termasuk menghadapi potensi pohon tumbang akibat cuaca ekstrem,” katanya.
Sementara itu, Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni menjelaskan apel kesiapsiagaan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kapolda Jabar.
Sebagai bentuk kewaspadaan terhadap meningkatnya potensi bencana pada musim hujan.
Ia menegaskan koordinasi dan komunikasi lintas instansi menjadi fokus utama.
“Masing-masing unsur harus mengecek kesiapan personelnya, peralatan dan logistik agar bisa digunakan kapan saja,” tutur Sumarni.
Ia juga menekankan pentingnya edukasi dan mitigasi di tingkat desa hingga RT/RW.
Supaya masyarakat siap menghadapi bencana dan memahami langkah penyelamatan.
Sumarni menilai paradigma penanggulangan bencana kini sudah bergeser dari responsif menjadi preventif.
Karena itu, pihaknya mengajak untuk bersama fokus mengurangi risiko dengan langkah pencegahan.
“Seperti normalisasi sungai, pembersihan saluran air dan penanaman pohon,” ujar Sumarni.
“Kita harapkan zero fatalitas, tidak ada korban jiwa. Mari kita jaga alam, agar alam juga menjaga kita,” pungkasnya. ***
-
Teknologi3 tahun agoSamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
-
Lirik Lagu3 tahun agoLirik Lagu Mabok Ngeslot Anik Arnika Bahasa Cirebon Dan Bahasa Indonesia
-
legal3 tahun agoDimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
-
Teknologi3 tahun agoDownload TFT Unlock 2023 V3.1.1.1 Update ByPass FRP Tool dan Unlock iPhone dan iPad
-
Kuliner6 tahun agoMenyesap Kopi Lunaira Usung Konsep Bayar Seikhlasnya
-
Ekbis2 minggu agoRise & Run Jakarta 2025: Run the City – Feel the Pulse
-
Budaya11 bulan agoTradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
-
Umum10 bulan agoIstimewa, Bupati Terpilih Kuningan Dian Rachmat Yanuar Rayakan HUT ke-57
