Koopssus TNI Gelar Latihan Khusus Penangkapan Teroris di Pelabuhan Cirebon

CIAYUMAJAKUNING.ID – Guna menangkal tindakan terorisme, Komando Operasi Khusus (Koopssus) TNI menggelar latihan aksi khusus di Pelabuhan Cirebon dengan menerjunkan tim dari tiga matra yaitu Angkatan Darat, Laut, dan Udara.

Bupati Cirebon Imron Rosyadi yang menghadiri latihan aksi khusus tersebut mengatakan latihan Koopssus TNI di lakukan guna memerangi aksi terorisme sehingga kesatuan NKRI tetap terjaga.

“Untuk membangun suatu negara, perlu adanya kedamaian dan juga ketenangan di masyarakat,” ujarnya di Pelabuhan Cirebon, Jumat (16/06).

Imron juga berterimakasih atas di pilihnya Cirebon sebagai tempat latihan TNI.

Sementara itu, Kepala Staf Umum TNI Letjen Bambang Ismawan mengatakan skenario latihan yakni Koopssus membebaskan beberapa orang di darat dan di kapal.

Mereka di skenariokan di sandera oleh kelompok teroris berjumlah 18 orang yang menyamar sebagai pedagang dan pekerja.

Kemudian para teroris menyandera pejabat yang sedang mengadakan kunjungan kerja  dan mengaku berhasil menguasai semua areal pelabuhan.

Mereka meminta sejumlah tebusan berupa uang dan meminta pemerintah membebaskan rekan mereka yang di tahan.

Panglima TNI lalu memerintahkan Dankoopssus TNI agar membentuk Satgas Siaga dalam rangka Laks Ops Gultor dan pembebasan sandera di Pelabuhan Cirebon.

“Penyelamatan di lakukan melalui jalur udara, darat, dan laut. Alhamdulillah semua berjalan aman dan lancar tanpa ada yang cidera,” ujarnya.

Bambang menambahkan latihan aksi khusus ini melibatkan 650 personel dan alutsista dari tiga matra.

Latihan lapangan di Pelabuhan Cirebon di lakukan selama dua hari yakni tanggal 15 sampai 16 Juni 2023. **

Latihan tersebut, lanjutnya, perlu di gelar guna menjaga kesiapsiagaan personel TNI.

“Koopssus ini memang belum melakukan operasi. Tetapi kalau di butuhkan sangat siap karena sudah latihan,” ungkapnya. ***