Connect with us

Umum

Taman Kehati Indramayu, Konservasi Unik Rawa Gelam yang Langka di Jawa

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID: Upaya meningkatkan kualitas lingkungan hidup di Kabupaten Indramayu terus dilakukan. Meski dalam skala kecil, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Indramayu meningkatkan pengelolaan taman keanekaragaman hayati (Taman Kehati).

Diketahui, Taman Kehati  Indramayu merupakan suatu kawasan pencadangan sumber daya alam hayati lokal di luar kawasan hutan. Taman kehati Indramayu tersebut berfungsi sebagai salah satu kawasan konservasi khususnya spesies asli Indramayu.

Bertempat di Rawa Margadadi Kabupaten Indramayu, taman kehati ini memiliki luas 3,83 hektare. Di dalamnya tumbuh 19 jenis pohon rawa dan 24 jenis pohon daratan serta beragam habitat rawa yang ada.

Seperti 18 jenis burung dan lima spesies hepertofauna atau hewan melata seperti biawak, ular dan bunglon kebun. Kepala DLH Indramayu Dedi Agus Permadi mengatakan, kehadiran Taman Kehati Kayu Putih ini sangat luar biasa karena memadukan antara flora dan fauna.

Berbagai spesies tumbuhan asli/lokal yang memiliki tingkat ancaman sangat tinggi terhadap kelestariannya atau ancaman yang mengakibatkan kepunahan.

Advertisement

“Taman ini merupakan kerjasma Pemkab Indramayu dan PT Polytama Propindo untuk menambah kualitas lingkungan yang ada di Indramayu,” ujar Lucky Hakim belum lama ini.

Ia mengatakan, selain sebagai konservasi hutan kota pohon kayu putih, di tempat ini juga dijadikan sebagai pelestarian burung, ikan, hingga penangkaran rusa. Bahkan Taman Kehati ini juga dilengkapi dengan Taman bermain, jembatan, hingga menara pantau.

Sementara itu, Taman Kehati Kayu Putih Indramayu juga memiliki sistem pengolahan air bersih yang mampu mengolah air danau menjadi air bersih untuk kebutuhan di Taman Kehati.

Ia mengatakan, kehadiran Taman Kehati Kayu Putih memadukan antara flora dan fauna yang ada di lingkungan sekitar. Selain berfungsi sebagai konservasi dan kelestarian lingkungan, Taman Kehati juga bisa dijadikan sebagai tempat edukasi dan rekreasi masyarakat.

“Banyak habitat burung yang ada di pohon kayu putih ini. Diatasnya pohon dibawahnya danau dengan aneka ikan, dan ada juga rusa Jawa yang dikembangbiakan di sini,” katanya.

Advertisement

Ia berharap, Taman Kehati ini memiliki dampak positif bagi masyarakat terutama pelestarian dan kecintaan terhadap pengelolaan lingkungan. Peneliti Utama Konservasi Keanekaragaman Hayati Kementerian Lingkungan Hidup Hendra Gunawan mengungkapkan karakteristik taman tersebut adalah rawa gelam.

Ia menjelaskan, taman tersebut didominasi 43 spesies pohon kayu putih atau gelam. Ia mengatakan, taman kehati yang ada di Indramayu tergolong unik karena kebanyakan taman dengan karakteristik tersebut kebanyakan ada di luar Jawa.

“Rawa gelam itu adanya di Sumatera, Kalimantan, Papua dan lainnya nah di Indramayu ini unik,” ujarnya.

Continue Reading
Advertisement

Yang Lagi Trend