Connect with us

Ekbis

PLTU Cirebon Power Bersiap Pensiun Dini, Komitmen Indonesia Kurangi Emisi

Published

on

PLTU Cirebon

CIAYUMAJAKUNING.ID – Rencana pensiun dini Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Unit 1 Cirebon Power terus berproses sebagai bagian dari transisi energi Indonesia. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan beralih ke energi terbarukan demi menekan emisi gas rumah kaca.

Wakil Direktur Utama Cirebon Power, Joseph Pangalila, mengungkapkan bahwa pihaknya masih intens berkoordinasi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta PT PLN (Persero) untuk merealisasikan rencana ini.

“Saat ini prosesnya masih berjalan, dan kami terus berkomunikasi dengan Kementerian ESDM serta PLN,” ujar Joseph pada Selasa (18/3/2025).

Menurut Joseph, Cirebon Power telah mempersiapkan transisi sejak awal dan siap mengikuti tahapan selanjutnya yang ditetapkan pemerintah.

“Kami yang berinisiatif sejak awal dan telah menyiapkan proses transisi ini. Sekarang, kami siap mengikuti seluruh tahapan yang ditentukan oleh pemerintah,” tambahnya.

Advertisement

Tantangan dan Dukungan Pemerintah

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memensiunkan seluruh PLTU batu bara. Namun, menurutnya, keberhasilan program ini sangat bergantung pada ketersediaan pendanaan.

“Kita siap memensiunkan dini PLTU dengan dua syarat. Pertama, ada yang membiayai. Kedua, secara ekonomi tidak membebankan negara, PLN, maupun rakyat,” ujar Bahlil.

Kementerian ESDM pun mengapresiasi langkah inisiatif Cirebon Power dalam mencari solusi pembiayaan penghentian operasional pembangkit berkapasitas 660 MW tersebut. PLTU yang berlokasi di Desa Kanci Kulon, Kabupaten Cirebon, ini ditargetkan pensiun pada 2035, tujuh tahun lebih cepat dari rencana awal tahun 2042.

Langkah ini menjadi salah satu bukti konkret dari komitmen Indonesia dalam mengakselerasi transisi energi dan mencapai target pengurangan emisi karbon demi masa depan yang lebih berkelanjutan.

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend