Kerabat Positif Covid-19, Keraton Kasepuhan Tutup Pintu Langgar Agung

CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Pintu masuk Langgar Agung Keraton Kasepuhan Cirebon ditutup sementara waktu karena sejumlah kerabat Keraton Kasepuhan terkonfirmasi positif Covid-19.

Ratu Raja Alexandra Wuryaningrat selaku Direktur Badan Pengelola Keraton Kasepuhan Cirebon mengatakan, penutupan akses pintu masuk warga itu setelah adanya klaster satu keluarga didalam keraton yang terkonfirmasi covid-19.

“Pintu Langgar Agung kami tutup sementara setelah adanya satu keluarga dari kerabat kami terkonfirmasi Covid-19,” ungkap dia kepada wartawan, Minggu (27/9/2020).

Dijelaskannya, penutupan akses pintu masuk langgar agung tersebut ditutup sementara untuk warga di Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.

“Ini dilakukan pihak Keraton Kasepuhan Cirebon usai adanya sejumlah kerabat dalam keraton terpapar Covid-19,” jelas dia.

Diungkapkannya, terdapat 3 orang yang masuk dalam klaster keluarga didalam Keraton Kasepuhan yang terkonfirmasi Covid-19.

“Saat ini kerabat kami sedang menjalani isolasi mandiri,” kata dia.

Maka dengan adanya kerabat Keraton Kasepuhan yang terkonfirmasi Covid-19, sambung Alexandra, membuat Keraton Kasepuhan mengambil sejumlah langkah pencegahan seperti penyemprotan disinfektan dan menutup akses pintu masuk langgar agung untuk warga setempat.

“Dengan adanya kasus ini kami sudah mengambil langkah pencegahan seperti penyemprotan disinfektan dan menutup pintu akses,” ucap dia.

Sementara itu, Ketua RT 01 Kelurahan Kasepuhan, Tedi mengungkapkan, warga RT 01 Kelurahan Kasepuhan meminta agar penutupan pintu yang sudah dilakukan lebih dari selama satu pekan untuk segera dibuka.

“Karena akses tersebut perlu untuk warga sekitar untuk beribadah dan keperluan mengambil air bersih,” ungkap dia.