Connect with us

Umum

Warga Cirebon Kecewa Proses Pemilihan Wakil Bupati

Published

on

Kabupaten Cirebon

CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Proses pemilihan calon Wakil Bupati Cirebon disayangkan sejumlah pihak. Mereka akan menggelar aksi protes terhadap pemilihan Wakil Bupati di DPRD Kabupaten Cirebon.

Mereka menyayangkan karena salah satu kandidatnya adalah Wahyu Tjiptaningsih. Seperti diketahui, Wahyu Tjiptaningsih adalah istri dari mantan Bupati Sunjaya Purwadisastra yang terjerat kasus korupsi oleh KPK.

“Saya atas nama masyarakat Kabupaten Cirebon kami menyayangkan semua pihak, baik partai maupun anggota DPRD yang telah mengusung Ayu,” ungkap salah seorang warga Gegesik Kabupaten Cirebon Syamsul Hidayat, Selasa (1/12/2020).

Syamsul mengaku heran istri seorang koruptor bisa ditetapkan sebagai calon Wakil Bupati. Dia menjelaskan, secara logika tidak mungkin Ayu sebagai istri dari Sunjaya tidak mengetahui apa yang dilakukan oleh suaminya.

Syamsul mengaku khawatir jika Kabupaten Cirebon kembali terpuruk setelah 5 tahun sebelumnya sudah terpuruk di bawah kepemimpinan Sunjaya.

Advertisement

Kabar kekecewaan warga, lanjut Syamsul, sudah ramai di sosial media. Salah satunya janji manis yang akan diberikan Ayu Tjiptaningsih.

“Konon akan memberikan mobil. Itu kabar yang ramai di media sosial. Ini sudah jadi rahasia umum. Memang belum dipastikan kebenarannya,” ungkap Syamsul.

Untuk itu, Syamsul meminta kepada DPP PDI Perjuangan untuk mencabut rekomendasi kepada Wahyu Tjiptaningsih sebagai calon Bupati Cirebon.

“Masih banyak kader PDI Perjuangan yang baik dibandingkan bu Ayu,” ungkap Syamsul.

Syamsul mengaku ragu akan keaslian rekomendasi yang diberikan DPP PDI Perjuangan. Jika tetap memaksakan, maka Syamsul mengaku akan melakukan aksi protes.

Advertisement

“Kami, masyarakat akan terus berupaya untuk mengganjal. Kami juga akan minta bantuan LSM dan teman-teman pergerakan untuk menghentikan hal ini,” ungkap Syamsul.

Pada kesempatan tersebut, Syamsul mengaku tidak memiliki tendensi apapun atas pernyataannya. Apa yang dilakukannya sebagai bentuk keprihatinan terhadap nasib pembangunan di Kabupaten Cirebon.

“Saya hanya perwakilan masyarakat. Saya juga tidak pernah masuk partai,” ungkap Syamsul.

Seperti diketahui, pada Selasa, 30 November 2020 DPRD Kabupaten Cirebon menggelar rapat paripurna pengundian dan penetapan nomor urut pemilihan wakil Bupati Cirebon di gedung DPRD Kabupaten Cirebon.

Cunadi mendapatkan nomor urut satu dan Wahyu Tjiptaningsih mendapatkan nomor urut dua.

Advertisement

PDI Perjuangan merekomendasikan keduanya sebagai calon Wakil Bupati setelah Imron naik sebagai Bupati menggantikan Bupati terpilih sebelumnya Sunjaya Purwadisastra. Sedangkan untuk pemilihan, rencana akan digelar besok, Rabu 2 Desember 2020 di gedung DPRD Kabupaten Cirebon.

Continue Reading

Yang Lagi Trend