Lifestyle
Simak Fakta Vaksin Covid-19 Untuk Anak, Ibu Hamil dan Menyusui
CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Pemerintah Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk melakukan vaksinasi kepada seluruh warganya tanpa kecuali.
Berbagai daerah pun menyatakan siap menyambut kedatangan vaksin yang sudah dipesan pemerintah pusat tersebut. Namun, tak sedikit juga sejumlah kalangan merasa khawatir akan efek samping vaksin covid-19.
Khususnya kekhawatiran akan efek samping vaksin covid-19 kepada anak-anak. Diketahui, vaksin covid-19 bersifat eksperimental dan tidak bebas dari resiko.
Mengutip dari Suara.com, ada lima fakta menarik soal vaksin covid-19 dan hubungannya dengan anak-anak dapat dijelaskan. Simak penjelasan berikut:
1. Masih Penelitian
Pengujian vaksin yang telah selesai tidak menyertakan anak-anak, perempuan hamil atau ibu menyusui dalam uji klinis. Kelompok- kelompok tersebut mungkin harus menunggu hingga paruh kedua tahun 2021 untuk menerima dosis yang disetujui dan jelas yang akan bekerja dengan baik pada mereka. Pengujian pemberian vaksin covid-19 pada anak, ibu hamil, dan perempuan menyusui masih berlangsung.
2. Dosis
Kekebalan anak bekerja sedikit berbeda daripada orang dewasa. Beberapa lebih siap untuk melawan virus, beberapa masih terus berkembang. Banyak yang bertanya-tanya apakah anak-anak membutuhkan
lebih banyak dosis vaksin atau lebih rendah daripada orang dewasa.
Melansir dari Times of India, hingga kini masih belum ada jawaban yang jelas untuk dosis.
Dari semua perusahaan yang telah berencana meluncurkan vaksin untuk anak-anak, Moderna dan Oxford hanya mengumumkan bahwa mereka akan memberikan rejimen dua dosis untuk anak-anak.
3. Diperlukan untuk Anak
Anak-anak mungkin tidak tertular Covid-19 parah, tetapi mereka dapat bertindak sebagai reservoir viral load, menularkan infeksi kepada orang yang mungkin tidak aman atau tidak memiliki kekebalan terhadap
Covid-19. Ini bisa sangat tidak aman di lingkungan seperti ruang kelas atau perguruan tinggi.
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memberikan vaksin pada anak ketika telah tersedia.
4. Efek Samping
Karena inokulasi masih dalam tahap pertama, Time Of Inida menyatakan bahwa mereka tidak memiliki cukup data untuk mendukung atau meniadakan pernyataan tersebut sekarang.
Yang harus diketahui adalah bahwa semua vaksin membawa efek samping tertentu yang bersifat sementara. Satu-satunya perbedaan vaksin Covid-19 pada orang dewasa dan anak-anak adalah karena sistem
kekebalan bawaannya.
Misalnya, karena anak-anak biasanya memiliki sistem kekebalan yang lebih kuat, mereka mungkin yang menunjukkan efek samping yang lebih kuat.
5. Pakai Masker
Vaksin dapat menyelesaikan sebagian besar masalah pandemi, tetapi itu tidak membuat anak-anak atau orang dewasa bebas dari masker. Seperti yang dikatakan banyak ahli, Anda masih perlu mempraktikkan
serangkaian tindakan pencegahan dasar untuk mencegah penularan Covid-19.
Sumber: suara.com
- Ekbis7 hari ago
HUT ke-129 BRI Luncurkan Program Spesial Pinjaman BRIguna
- Pariwisata2 hari ago
Disparbud Jawa Barat Optimistis Target Kunjungan Wisatawan 92 Juta Bisa Tercapai
- Umum7 hari ago
Disdukcapil Kuningan Buka Layanan Konsultasi pada Hari H Pilkada 2024
- Umum3 tahun ago
Data Miskin Belum Akurat, Imron Akui Pendataan Belum Masuk Dalam Prioritas
- Ekbis7 hari ago
Serikat Buruh Cirebon Timur Temui Pj Bupati Bahas Regulasi Upah Minimum
- Pariwisata1 hari ago
Disparbud Jabar Minta Pengelola Wisata Alam Waspadai Bencana Hidrometeorologi di Musim Hujan!
- Ekbis15 jam ago
OJK Lantik Sejumlah Pejabat Baru di Pusat dan Daerah
- Teknologi2 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
- Ekbis4 tahun ago
UMK Kota Cirebon 2020 Naik Hanya Rp31 Ribu
- Umum1 minggu ago
Pilgub Jabar 2024 Ciledug Cirebon, Demul Unggul Jauh di Tanah Kelahiran Syaikhu