No Result
View All Result
Kamis, 18 Agustus 2022
  • Umum
  • Seni & Budaya
  • Pariwisata
  • Kuliner
  • Ekbis
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Cek Fakta
Informasi Seputar Cirebon Raya
No Result
View All Result
Home Umum

Cerita Dokter Waled Setelah Lakukan Vaksin Perdana

by Andika
19 Januari 2021
in Umum
Cerita Dokter Waled Setelah Lakukan Vaksin Perdana
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Menjadi salah satu perwakilan dokter saat pelaksanaan tahap satu vaksinasi perdana beberapa waktu lalu di Rumah Sakit Kesehatan Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung.

dr. Mohamad Luthfi SpPD-KHOM FINASIM MMRS selaku Ketua II Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jawa Barat yang juga sebagai dokter di RSUD Waled Kabupaten Cirebon menceritakan, setelah dilakukan vaksinasi secara langsung dirinya tidak merasakan keluhan yang berarti.

BacaJuga

HUT RI ke-77, Polres Ciko Bagikan Seribu Paket Sembako Kepada Kaum Dhuafa

Menteri LHK Pilih TNGC Kuningan Gelar Upacara HUT RI ke-77, Ini Tujuannya

Ridwan Kamil Beberkan Prestasi Jabar di Upacara HUT RI ke-77 Tingkat Provinsi

Warganet Salah Fokus Pada Penerjemah Bahasa Isyarat Saat Farel Tampil di Istana Merdeka

“Sebetulnya tidak ada keluhan yang berarti, pada saat disuntik juga tidak terlalu nyeri,” kata dia saat di temui di Kantor PMI Kabupaten Cirebon, Selasa (19/1/2021).

Namun setelah dua jam dari proses penyuntikan, dirinya baru mulai merasakan pegal-pegal di daerah bekas suntikan yakni dibagian lengan sebelah kiri. Setelah itu dirinya merasakan ngantuk, namun hal itu menjadi sesuatu yang biasa karena rasa ngantuk yang dirasakannya tidak berlebihan.

“Tapi setelah itu satu dua jam berikutnya sudah hilang lagi. Terus demam enggak ada, gatal-gatal gak ada, tidur malam hari juga biasa saja. Cuma agak ngantuk sedikit, tapi tidak berlebihan,” kata dia.

Dia juga menyebutkan tidak ada pantangan khusus setelah dilakukan proses penyuntikan vaksin.

“Tidak ada pantangan apapun kok setelah di vaksin,” ucap dia.

Dirinya menjelaskan, hanya titer antibodi itu akan optimal tiga bulan setelah dilakukan proses penyuntikan yang kedua. Jadi selama periode itu memang diharuskan untuk tetap menjalankan protokol kesehatan.

“Suntik yang kedua, rencananya tanggal 28 Januari nanti,” ungkap dia.

dirinya berpesan khusus bagi tenaga dokter dan tenaga kesehatan juga kepada masyarakat. Jika melihat dari sisi keamanan, efektifitas, sudah diterbitkan emergency use authorization atau otoritas penggunaan darurat dari BPOM yang berwenang dalam mengeluarkan izin edar obat atau vaksin.

“Dari MUI sendiri juga sudah menyatakan halal, jadi saya rasa vaksinasi ini aman, cukup efektif dan halal. Jadi kita tidak perlu takut atau khawatir dengan vaksinasi,” ungkap dia.

Dia juga menjelaskan, sesuai data yang ada, efektivitasnya vaksin sudah mencapai 65,3 persen. Maka jika melihat efikasi vaksi tersebut, terlebih lagi standar WHO diatas 50 persen dan vaksin sinovac sudah cukup sesuai standar.

“Memang idealnya kan semakin tinggi semakin bagus, tapi dengan angka segitupun sudah melebihi ambang batas yang disyaratkan oleh WHO,” ujar dia.

Tags: IDIKabupaten CirebonVaksin

Related Posts

HUT RI ke-77, Polres Ciko Bagikan Seribu Paket Sembako Kepada Kaum Dhuafa

HUT RI ke-77, Polres Ciko Bagikan Seribu Paket Sembako Kepada Kaum Dhuafa

18 Agustus 2022
Investor di Kota Cirebon Bakal Dimanjakan Aplikasi Silangit

Menteri LHK Pilih TNGC Kuningan Gelar Upacara HUT RI ke-77, Ini Tujuannya

18 Agustus 2022
Investor di Kota Cirebon Bakal Dimanjakan Aplikasi Silangit

Ridwan Kamil Beberkan Prestasi Jabar di Upacara HUT RI ke-77 Tingkat Provinsi

18 Agustus 2022
Ciayumajakuning.id

Warganet Salah Fokus Pada Penerjemah Bahasa Isyarat Saat Farel Tampil di Istana Merdeka

17 Agustus 2022
Ciayumajakuning.id

Ikuti Upacara di Istana Merdeka, Jokowi : Piala AFF U 16 Jadi Kado di Hari Kemerdekaan

17 Agustus 2022
Ciayumajakuning.id

Bawa Misi Khusus Tim Ekspedisi Kebangsaan Kota Cirebon Jalan Kaki Cirebon Bandung

17 Agustus 2022
ExtraBed.id
ExtraBed.id
  • Perusahaan di Perbatasan Cirebon Timur Diharap Sediakan Bus Antar Jemput Karyawan

    Perusahaan di Perbatasan Cirebon Timur Diharap Sediakan Bus Antar Jemput Karyawan

    14 shares
    Share 6 Tweet 4
  • Mirip dengan yang di Alun-alun Kejaksan, Begini Sejarah Perkembangan Tugu Jatiseeng

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Hendak Bikin Konten Mistis, Youtuber Asal Pabedilan Cirebon Tewas Tenggelam

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Ini Alasan Bupati Cirebon Jadikan Desa Jatiseeng Kidul Kecamatan Ciledug Lokasi TMMD ke-114

    6 shares
    Share 2 Tweet 2
  • Sejarah Ciledug: Peran Mbah Kuwu Cirebon Bimbing Sumpah Ki Bledug Jaya (bag.1)

    4 shares
    Share 2 Tweet 1

Redaksi | Tentang Kami | Pedoman Media Siber

Partner

© 2020 ciayumajakuning.id - PT. Sonde Mitra Utama
No Result
View All Result
  • Umum
  • Seni & Budaya
  • Pariwisata
  • Kuliner
  • Ekbis
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Cek Fakta

© 2020 ciayumajakuning.id