Connect with us

Pariwisata

Menparekraf Sandiaga Uno Kenalkan Wisata Kemanusiaan Di Tengah Pandemi Covid-19

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Pemerintah terus memutar otak dalam upaya meningkatkan kembali sektor ekonomi khususnya pariwisata imbas pandemi covid-19.

Terobosan dan inovasi tengah dikembangkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno untuk meningkatkan kembali sektor wisata Indonesia di tengah covid-19.

Dia mengaku memiliki ide untuk meningkatkan sektor pariwisata di tengah pandemi covid-19. Sandi menjelaskan, wisata kemanusiaan menjadi ide nya dalam meningkatkan sektor wisata di tengah pandemi covid-19.

“Muncul ide ketika saya berniat donor plasma bersama teman-teman PMI,” kata Sandi seperti dikutip Suara.com, Rabu (20/1/2021).

Menurut dia, wisata kemanusiaan akan memiliki manfaat yang besar di tengah pandemi covid-19. Sebagai penyintas covid-19, betapa setetes darah amat dibutuhkan oleh mereka yang sedang berjuang antara hidup dan mati.

Dia berharap, rencana pengembangan pariwisata di tengah pandemi covid-19 menjadi solusi sekaligus alternatif kegiatan berwisata yang positif bagi wisatawan.

Dia mengatakan, selama pandemi PMI kedatangan banyak masyarakat yang ingin menyumbangkan darah atau plasma. Namun mereka cenderung masih khawatir dengan keselamatan diri dan ingin memastikan terkait protokol kesehatan.

Di sisi lain banyak juga donatur yang ingin menyumbangkan peralatan kesehatan seperti APD dan bantuan sosial lainnya.

Oleh karena itu, wisata kemanusiaan kemudian ke depan akan dikembangkan sebagai bagian dari salah satu pilar program Sandiaga Uno yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

“Alangkah baiknya kita ciptakan satu paket wisata dengan melibatkan para pelaku tour atau travel agent untuk mengembangkan wisata kemanusiaan. Ini merupakan varian atau produk wisata jenis baru dan juga termasuk perluasan dari kepedulian kita terhadap saudara-saudara kita yang terdampak COVID-19,” kata Sandiaga.

Sejauh ini destinasi prioritas untuk pengembangan wisata kemanusiaan adalah Bali, karena Bali merupakan destinasi yang paling banyak diminati wisatawan.

Namun hal ini masih dikoordinasikan dengan pihak terkait untuk melihat potensi destinasi lainnya yang akan dipilih untuk merealisasikan program wisata kemanusiaan.

“Ini merupakan sisi terbaik dan sangat luar biasa yang dimiliki oleh bangsa Indonesia untuk membantu sesama,” kata Sandiaga Uno.

Wisata kemanusiaan juga merupakan bagian dari wellness tourism. Jadi, wisatawan tidak hanya berlibur menikmati keindahan alam saja, melainkan berwisata dengan memperoleh pengalaman atau makna di suatu destinasi.

Selain itu, dengan wisata kemanusiaan ini wisatawan juga diharapkan dapat menjaga kearifan lokal, mengikuti tradisi atau budaya di tiap destinasi, serta memiliki aspek keberlanjutan.

“Ini merupakan salah satu paradigma yang baru. Selama ini kita fokus pada kuantitas, yang dilihat dari segi jumlah wisatawan nusantara dan mancanegara. Namun, saat ini fokusnya adalah kualitas, wisata yang menghadirkan pengalaman penuh makna,” ujar Sandiaga Uno.

Continue Reading

Yang Lagi Trend