Umum
Longsor di Majalengka Sempat Memutus Jalan Nasional
MAJALENGKA, CIAYUMAJAKUNING.ID – Bencana tanah longsor terjadi di Kabupaten Majalengka sempat memutus jalan nasional penghubung Majalengka – Kuningan pada Jumat (22/1/2021) malam. Longsor tersebut terjadi di Desa Cipadung, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka.
Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Majalengka Indrayanto mengatakan, longsor itu membuat material tanah dan bebatuan setebal 30 sentimeter menutupi ruas jalan sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Timbunan sekitar 30 centimeter, menutup akses jalan Kuningan – Cikijing sehingga tidak bisa di lalui kendaraan roda dan empat,” kata dia saat dikonfirmasi, Sabtu (23/1/2021).
Dikatakannya, longsor itu disebabkan oleh hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Majalengka malam tadi membuat tebing yang berada di sisi jalan longsor.
“Hujan intensitas lebat di wilayah Cikijing dan Darma menyebabkan tebing longsor menutup akses jalan Kuningan – Cikijing,” ucap dia.
Kendaraan roda dua dan roda empat pun saat ini sudah bisa melalui jalur tersebut setelah pihaknya yang dibantu TNI/Polri juga masyarakat membersihkan material longsor yang menutup jalan nasional tersebut.
“Sudah bisa dilalui kendaraan namun memang masih licin jalannya. Sedang diupayakan penyemprotan untuk membersihkan sisa lumpur,” ujar dia.
- Teknologi2 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
- legal2 tahun ago
Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
- Umum1 minggu ago
Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Cirebon Hadirkan Solusi bagi Masyarakat
- Lifestyle1 minggu ago
Program Pembangunan Pemkab Cirebon Diminta Sesuai Kebutuhan Penyandang Disabilitas
- Umum1 minggu ago
Viral di Medsos, Oknum Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
- Budaya1 minggu ago
Tradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
- Ekbis2 minggu ago
Serikat Buruh Cirebon Timur Temui Pj Bupati Bahas Regulasi Upah Minimum
- Ekbis1 minggu ago
Kuningan Diganjar Penghargaan Pinunjul Award 2024 dari BI Jabar