Connect with us

    Umum

    Polresta Cirebon Prediksi Hari Minggu Puncak Arus Balik Mudik Lebaran

    Published

    on

    Penyekatan Mudik

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Polresta Cirebon memprediksi puncak arus balik Mudik Lebaran 2021 terjadi pada hari Minggu, 16 Mei 2021.

    Kapolresta Cirebon Kombes Pol M Syahduddi mengatakan pihaknya akan meningkatkan siaga menambahkan pasukan untuk memantau pemudik yang akan kembali ke Jakarta.

    “Untuk pemudik yang tidak membawa surat keterangan bebas covid-19 dari daerah asal akan diperiksa di posko,” kata Syahduddi, Sabtu (15/6/2021).

    Syahduddi memastikan penyekatan di posko tetap dilakukan. Tapi, pada penyekatan kali ini pengendara tidak diputar balik.

    Petugas akan memeriksa pemudik khususnya luar Cirebon yang tidak membawa surat keterangan bebas covid-19 dari tempat asal keberangkatan.

    Advertisement

    Jika tidak bisa menunjukkan surat tersebut, petugas akan mengarahkan pemudik untuk ikut rapid tes antigen oleh tim medis yang disediakan posko.

    “Kalau pemudik bawa surat bebas covid-19 dipersilahkan lanjut dan kami akan tempel stiker bahwa pemudik bebas covid-19,” kata dia saat mengecek Pos Rawagatel.

    Jika pemudik dinyatakan positif rapid tes antigen, maka petugas akan memutar balikkan pemudik. Sembari itu petugas berkoordinasi dengan dinkes tempat asal pemudik berangkat.

    Sejauh ini, kata Syahduddi, hingga siang tadi tercatat dua pemudik positif rapid test antigen. Satu orang warga Kuningan Jawa Barat dan satu orang warga Brebes Jawa Tengah.

    “Kami optimalkan 100-300 uji rapid tes antigen karen stok alat tes cukup banyak dan petugas berjaga di pos rawagatel,” ujar dia.

    Advertisement

    Dia mengatakan, polisi melakukan rapid tes antigen secara acak kepada pemudik. Namun, bukan berarti pemudik yang lolos penyekatan di Cirebon bisa lolos di daerah lain.

    Dia mengimbau agar pemudik taat protokol kesehatan aturan yang sudah ditetapkan pemerintah pada pelaksanaan mudik.

    “Tes ini acak ya dan siang ini ada 55 orang yang kami tes dan hasilnya dua dinyatakan reaktif dan dua pemudik itu kami minta tidak melanjutkan perjalanan,” kata Syahduddi.

    Continue Reading

    Yang Lagi Trend