Connect with us

Umum

Ada Tiga Kerawanan Bencana Alam di Kabupaten Cirebon Pada Akhir Tahun 2021

Published

on

Ciayumajakuning.id

CIAYUMAJAKUNING.ID – Masuknya Kabupaten Cirebon sebagai daerah rawan bencana di Jawa Barat. Bupati Cirebon, Drs. H. Imron MAg sebut terdapat 3 potensi bencana dalam surat edaran nomor : 380/2779/BPBD tentang kesiapsiagaan menghadapi musim hujan tahun 2021.

Imron menyebutkan 3 potensi bencana itu terdiri dari potensi bencana banjir, angin puting beliung, dan pergerakan tanah atau longsor.

“Surat edaran ini ditujukan untuk seluruh camat di wilayah Kabupaten Cirebon,” kata Imron, Jum’at (29/10/2021).

Dirinya meminta kepada seluruh camat untuk membentuk gerakan partisipatif masyarakat melalui kuwu atau kepala desa di masing-masing wilayah.

“Antisipasi bencana banjir harus ada gerakan bersih-bersih saluran air dan siapkan sumur resapan air. Antisipasi angin puting beliung dengan cara memangkas dahan-dahan pohon yang rawan tumbang dan cara antisipasi longsor masyarakat harus membuat drainase sifon,” ucap Imron.

Advertisement

Dirinya juga menekankan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah ke aliran sungai maupun drainase. Selain itu juga, untuk masyarakat yang bermukim di wilayah beresiko tinggi bencana longsor untuk bisa waspada dan siaga.

“Harus ada diseminasi informasi peringatan bagi masing-masing wilayah yang rawan bencana,” ungkap Imron.

Oleh karena itu, dirinya meminta kepada seluruh perangkat kecamatan hingga desa untuk bisa menyiapkan dan mensosialisasikan tempat evaluasi yang aman dengan mempertimbangkan prokes selama masa pandemi Covid-19. Bukan hanya itu, diharuskan mengidentifikasi kebituhan dan ketersediaan sumber daya yang ada di daerah seperti sumber daya manusia, peralatan dan logistik sesuai rencana kontijensi yang sudah disusun.

 

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend