Connect with us

    Umum

    Ratusan Sopir dan Karyawan PO Bhinneka Sangkuriang Jadi Sasaran Vaksinasi Booster

    Published

    on

    Ciayumajakuning.id

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Pemerintah Kabupaten Cirebon bekerjasama dengan Badan Intelejen Negara (BIN) melakukan vaksinasi Covid-19 di PO Bhinneka Sangkuriang yang berlokasi di Kecamatan Kedawung, Rabu (28/9/2022).

    Dalam vaksinasi tersebut, Pemkab Cirebon dan BIN sengaja mengandeng pengusaha jasa transportasi untuk para pelaku  perjalanan baik sopir, armada bus, karyawan dan penumpang itu dilakukan dalam meminimalisasi keterpaparan Covid-19 yang masih ada.

    Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengatakan kegiatan vaksinasi ini dalam upaya mengejar target sasaran di wilayahnya agar cepat ditempuh.

    Mengingat, kata Imron, saat ini capaian vaksinasi booster di Kabupaten Cirebon tercatat 46,93 persen dari target 50 persen pada 1.990.816 orang sasaran, hingga Rabu 28 September 2022.

    “Para armada bus dan penumpang adalah kategori pelaku perjalanan yang aktivitasnya tinggi dan hilir mudik ke luar daerah. Sehingga risiko keterpaparan cukup tinggi sehingga imunitasnya harus terjaga. Makanya booster ini harus diberikan bagi mereka,” kata Imron.

    Advertisement

    Ia berharap meskipun Pandemi di Indonesia termasuk wilayah Kabupaten Cirebon mulai melandai, Namun masyarakat harus tetap waspada. Sehingga vaksin bagi masyarakat harus terus digencarkan agar kesadaran dalam menjaga imunitas tetap disadari.

    “Bentuk ikhtiar ini jangan disepelekan. Dengan alasan pandemi melandai, namun lengah akan prokes dan lalai menjaga imunitas itu bahaya. Keterlibatan semua pihak harus sangat kami apresiasi, terutama perusahan angkutan yang bisa memberikan kesadaran bagi karyawannya,” katanya.

    Sementara itu, Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) pada Dinkes Kabupaten Cirebon, Sartono menyebutkan, untuk sasaran yang sudah divaksin pada dosis  pertama mencapai 85,32 persen atau 1.698,631 orang.

    Sedangkan untuk dosis kedua mencapai 73,60 persen atau 1.465.28. Sehingga untuk total keseluruhan, baik itu dosis pertama dan kedua serta booster mencapai 65,30 persen atau 3.900.199 orang.

    “untuk capaian vaksinasi booster di Kabupaten Cirebon tercatat  46,93 persen dari target 50 persen pada 1.990.816 orang sasaran. Booster pun terus kami lakukan di berbagai tempat fasilitas kesehatan, termasuk jemput bola seperti kegiatan ini yang menyasar pelaku perjalan,” katanya.

    Advertisement

    Sartono menjelaskan untuk jumlah kasus keterpaparan Covid-19 di Kabupaten Cirebon yang terbaru saat ini masih ada 22 orang  dalam proses isolasi.

    “Yang diisolasi di RS  karena ada comorbid ada 10 orang, sisanya 12 orang isolasi mandiri dalam pemantauan petugas kesehatan. Seiring booster ini terus kami lakukan dalam upaya meminimalisasi keterpaparan dalam meningkatkan imunitas,” kata Sartono.

    Project Manager Bhinneka Sangkuriang Transport, Solehudin mengakui seluruh armada di kantornya sudah mengikuti vaksinasi Covid-19, baik itu dosis pertama, kedua hingga booster.

    Menurutnya dalam kegiatan vaksin yang dilakukan pada hari ini, pihaknya pun turut serta membatu pemerintah dalam mengejar target sasaran agar bisa dicapai.

    “Ini upaya kami dari pihak perusahaan yang siap selalu membantu pemerintah dalam program vaksinasi di daerah. Apalagi usaha kami bergerak di bidang transportasi yang tentunya menjadi prioritas dalam vaksinasi. Imbasnya tentu harus bisa memberikan keamanan dan kenyamanan dari aspek kesehatan bagi para penumpang,” katanya.

    Advertisement

    Ditempat yang sama Korwil BIN Daerah Kabupaten CirebonDenis mengatakan BIN menargetkan untuk wilayah Jawa Barat untuk vaksinasi mencapai 4000 perhari. Namun hal tersebut terkendala dengan stok vaksin baik dari pusat maupun provinsi.

    “BIN target 4000 dosis setiap harinya untuk vaksin Covid-19 se Jawa Barat. Tetapi terkendala dengan stok vaksin. Karena itu kami tetap berupaya melakukan target dengan stok vaksin yang ada,” singkatnya. ***

    Continue Reading

    Yang Lagi Trend