Connect with us

    Umum

    Stok Menipis, Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Cirebon Tetap Berjalan

    Published

    on

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Guna menambah stok vaksin covid-19 yang sudah menipis, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) dan pemerintah pusat.

    Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Cirebon Sartono mengatakan, dengan kurangnya stok vaksin membuat layanan vaksinasi di beberapa puskesmas tidak selancar ketika stok ada.

    “Pelayanan vaksinasi masih berjalan, karena vaksin di puskesmas masih ada namun sudah menipis,” tuturnya, Selasa (04/10).

    Bahkan, kata Sartono, stok vaksin di Gudang Farmasi di Dinkes Kabupaten Cirebon sudah tidak ada lagi.

    Pasalnya, setiap mendapatkan vaksin, langsung disebarkan ke puskesmas serta pelayanan kesehatan guna menyediakan layanan vaksinasi covid-19.

    Advertisement

    Ia menambahkan, vaksinasi covid-19 di Kabupaten Cirebon kembali mengalami peningkatan, terutama untuk dosis ketiga atau penguat.

    Hal itu terjadi usai adanya regulasi terkait dengan persyaratan penggunaan mode transportasi bagi masyarakat yang wajib sudah vaksin penguat.

    Total vaksinasi covid-19 di Kabupaten Cirebon dosis pertama, sambung Sartono, telah mencapai 85 persen.

    Sementara untuk dosis kedua mencapai 74 persen dan ketiga 47 persen dari total target 1,9 juta jiwa.

    Ia menyebut vaksinasi covid-19 dosis pertama memang sudah pernah mencapai 100 persen sebelum adanya tambahan target.

    Advertisement

    “Target vaksinasi memang ada penambahan yang sebelumnya 1,7 juta, kini menjadi 1,9 juta,” tutup Sartono. ***

    Continue Reading

    Yang Lagi Trend