Lifestyle

Menteri PPPA Resmikan Empat Desa Ramah Perempuan di Indramayu dan Cirebon

Published

2 tahun ago

24 Oktober 2022

CIAYUMAJAKUNING.ID – Empat desa di Kabupaten Indramayu dan Cirebon diresmikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI Bintang Puspayoga sebagai pilot project Desa Ramah Perempuan dan Perlindungan Anak (DRPPA).

Keempat desa itu antara lain, Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg dan Desa Singaraja, Kecamatan Indramayu yang berada di Kabupaten Indramayu.

Sementara dua desa lainnya berada di Kabupaten Cirebon yakni, Desa Purbawinangun, Kecamatan Plumbon dan Desa Babakan Gebang, Kecamatan Babakan.

Menteri PPPA menuturkan, program DRPPA sebenarnya sudah menjadi komitmen bersama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) untuk mewujudkan desa ramah perempuan dan anak.

“Saya mengapresiasi komitmen Bupati Indramayu yang tidak hanya menjadi dua desa yang di-launching hari ini, akan tetapi semua desa,” katanya saat meresmikan DRPPA di Desa Majasih, Kecamatan Sliyeg, Selasa (18/10).

Namun pihaknya menginginkan fokus terlebih dahulu dengan dua desa sebagai model yang bisa direaplikasi di kabupaten lainnya.

“Ini penting akan menjadi gerakan bersama, bagaimana mewujudkan desa-desa yang mandiri,” tegasnya.

Menteri PPPA berharap, pelaksanaan program DRPPA di Kabupaten Indramayu memberikan dampak positif untuk kesejahteraan masyarakat dan menjadi daerah yang sejajar dengan sejumlah wilayah lainnya di Indonesia.

Karena, kata dia, di daerah lain program pembangunan yang dibangun di tingkat akar rumput lima indikator keberhasilannya sangat luar biasa.

“Seperti pemberdayaan perempuan di bidang kewirausahaan yang berperspektif gender, peranan ibu dan keluarga dalam mengasuh pendidikan anak, penurunan pekerjaan anak dan pencegahan perkawinan anak,” jelas Menteri PPPA.

Dalam peresmian DRPPA, hadir pula Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya, Bupati Indramayu Nina Agustina, Bupati Cirebon Imron Rosadi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jabar, Kementerian PPPA RI dan para kepala perangkat daerah se-Kabupaten Indramayu dan Cirebon. ***