Connect with us

    Umum

    Hadist Menghijaunya Tanah Arab Tanda Hari Kiamat

    Published

    on

    Hadist menghijaunya tanah Arab

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Sebuah hadist menyebutkan jika menghijaunya tanah Arab menjadi salah satu tanda kiamat. Seperti menghijaunya gurun tandus yang ada di Makkah, Arab Saudi menghebohkan masyarakat setelah munculnya beberapa video yang menunjukan hal itu.

    Diketahui bila Makkah Arab Saudi merupakan kawasan gurun yang tandus dengan cuaca yang cukup terik bila di siang hari.

    Dengan kejadian ini, tidak sedikit netizen merasa takut dengan kemunculan menghiajunya tanah Arab seperti tanaman yang ada di Mekkah. Pasalnya hal tersebut merupakan salah satu tanda mendekatnya hari kiamat.

    Seperti yang disebutkan dalam salah satu hadist yang sahih mengenai fenomena.

    “tidak akan tiba hari kiamat hingga tanah Arab kembali hijau penuh dengan tumbuhan dan sungai-sungai.”( HR Muslim ).

    Advertisement

    Diperkirakan bahwa penyebab tumbuhnya rumput dan pohon di Arab Saudi adalah karena daerah sepanjang Makkah-Jeddah baru saja diguyur hujan, demikian tertera dalam video yang banyak tersebar di media sosial Facebook dan Twitter.

    Padahal, seperti yang kita tahu, wilayah jazirah adalah daerah gurun yang kering tandus. Bahkan tidak ada segerombolan rumput dan pohon-pohon hijau, bahkan tanaman sangat jarang ditemukan.

    Menurut The Islamic Information, sesuai dengan laporan Arabia Weather pada Minggu, 7 Januari, gambar satelit Terra yang dipublikasikan oleh American Space Agency (NASA) menangkap pemandangan hijau di beberapa daerah di Arab Saudi.

    Tumbuhan hijau dapat muncul di daerah kering yang didominasi oleh gurun, seperti kota Makkah, Jeddah, dan Madinah.

    Diketahui bahwa selama beberapa hari terakhir, tercatat adanya aktivitas curah hujan yang tinggi di Arab Saudi sejak Desember 2022.

    Advertisement

    Curah hujan ini terjadi dengan kecepatan yang sama dan hampir terus menerus selama jangka waktu yang sangat lama dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

    Akibat curah hujan yang sangat tinggi ini, terutama di wilayah barat Arab Saudi, beberapa daerah menjadi tertutup oleh tanaman hijau dengan cara yang tidak biasa.

    Tak lama setelah itu, hujan turun selama hampir dua minggu yang mengguyur kota-kota di Arab Saudi, termasuk kota Makkah dan Madinah yang biasanya hanya menerima hujan dalam jangka waktu 2-3 hari setiap tahun.

    Diketahui bahwa sebelum hujan lebat turun di daerah tersebut, memang terjadi kekeringan di beberapa negara bagian yang membuat Kerajaan Arab mengeluarkan dekrit yang menginstruksikan masjid-masjid di seluruh Kerajaan untuk mengadakan shalat Istiqa pada bulan November. ***

    Advertisement
    Continue Reading

    Yang Lagi Trend