CIAYUMAJAKUNING.ID – Tersangka kasus KDRT Ferry Irawan mengaku sudah mengetahui akan ditahan oleh pihak Kepolisian. Diketahui jika Ferry Irawan dilaporkan ke polisi oleh Venna Melinda setelah melakukan tindak KDRT di salah satu hotel di Kediri, Jawa Timur.
Hal itu disampaikan oleh Ferry Irawan melalui video yang beredar disejumlah media sosial. Sebelum kejadian dirinya mengaku dipaksa untuk ikut oleh Venna Melinda ke Kediri untuk memenuhi acara kepartaian.
Karena pada tahun 2024 mendatang Venna Melinda diketahui akan mencalonkan sebagai anggota DPR RI.
“Kejadian di Kediri, tanggal 7 itu tadinya saya tak mau mengantar karena saya ada kegiatan syuting, karena istri saya memaksa, dan tidak ada yang mengantar, akhirnya saya antar, saya korbankan, saya tidak jadi bekerja,” tuturnya.
Bahkan Ferry Irawan pun mengaku tidak melakukan penganiayaan terhadap Venna Melinda seperti yang ramai di beritakan sampai berujung di laporan Kepolisian.
“Saya ingin meluruskan beberapa hal, bahwa tidak seperti seperti yang diberitakan yang selalu menyudutkan saya, menghina saya, tidak ada penganiayaan, tidak terjadi pemukulan seperti yang diberitakan,” ucapnya.
Dia juga menuntut keadilan sebagai WNI, karena dirinya menilai bila kasus ini merupakan settingan yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
“Saya sudah tidak tahu lagi ada apa di balik semua ini. Saya tidak bermaksud suudzon kepada siapapun, tapi saya merasa kasus ini menjadi bola liar di luar sana. Saya juga punya hak sebagai warga negara, saya menuntut keadilan,” terangnya. ***
