Connect with us

    Ekbis

    Belum Digaji, Pemkab Indramayu Pulangkan 56 Pekerja yang Terlantar di Morowali

    Published

    on

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Sebanyak 56 pekerja yang berasal dari Kabupaten Indramayu terlantar setelah mengerjakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

    Untuk itu, menurut Bupati Indramayu Nina Agustina, pihaknya bermaksud akan segera memulangkan 56 pekerja tersebut.

    “Biar bagaimanapun mereka itu adalah warga saya. Harus segera kita selamatkan,” katanya, Minggu (05/03).

    Menurut Nina, perusahaan kontraktor yang mempekerjakan 56 pekerja itu statusnya tidak ada kejelasan.

    Pihaknya pun intens berkomunikasi dengan perwakilan pekerja yang ada di Morowali terkait kondisi mereka.

    Advertisement

    Kasat Pol PP dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Indramayu juga di minta untuk melakukan pengecekan terhadap informasi dan video yang di kirimkan langsung dari Morowali

    “Kami juga langsung berkoordinasi dengan Baznas Indramayu, agar mereka tidak kelaparan dan dapat bertahan di daerah orang,” tambah Nina.

    Sementara itu, Kasat Pol PP Indramayu Teguh Budiarso mengatakan sudah melakukan pengecekan dan melakukan koordinasi dengan Kepala Disnaker setempat.

    Menurutnya, masih ada 56 orang tenaga kerja asal Indramayu yang minta untuk segera dipulangkan ke kampung halamannya.

    Ada sebanyak 117 pekerja asal Kabupaten Indramayu yang di berangkatkan oleh PT BB selaku kontraktor untuk di pekerjakan di proyek PLTU Morowali.

    Advertisement

    “Selama bekerja, mereka belum mendapatkan gaji yang di berikan oleh pihak kontraktor tanpa alasan yang jelas,” ungkap Teguh.

    Mereka, imbuhnya, memilih mengadu ke Polsek setempat dan pihak terkait namun tidak ada hasil yang memuaskan.

    Para pekerja pun memilih pulang ke Indramayu dengan cara menunggu kiriman uang dari keluarga.

    Sebagian lagi memilih bekerja di kontraktor lain untuk bisa makan dan membeli tiket pesawat pulang. ***

    Advertisement
    Continue Reading

    Yang Lagi Trend