Umum

31 Camat Indramayu Pantau Kondisi Pintu Air, Bahkan Ada yang Harus Bermalam

Published

2 tahun ago

25 Agustus 2023

CIAYUMAJAKUNING.ID – Sebagai upaya mengamankan distribusi air supaya bisa masuk ke areal pesawahan, seluruh camat se-Kabupaten Indramayu, Rabu (24/08) menengok kondisi pintu-pintu air yang ada d wilayah tersebut.

Dengan melibatkan TNI dan Polri, distribusi air irigasi di Indramayu menggunakan sistem gilir giring.

Sebagai bukti komitmen terhadap sektor pertanian tersebut, 31 Camat di Kabupaten Indramayu memantau langsung pintu air untuk memastikan bahwa aliran air masuk ke wilayahnya.

Bahkan beberapa camat harus bermalam di pintu air berbaur bersama aparat lainnya dan di bantu masyarakat.

Seperti contoh, Camat Cantigi Winaryo mengatakan guna memastikan air bisa masuk ke wilayahnya pihaknya harus mengamankan sampai ke wilayah Lohbener.

Bahkan Camat Anjatan Rory Firmansyah dan Plt. Camat Sukra Mulya Setiawan harus mendatangi langsung ke pintu air Salam Darma.

Pintu air tersebut berlokasi di perbatasan dengan Kabupaten Subang.

Lain halnya dengan Camat Krangkeng Suminta dan Camat Kedokan Bunder Atang Suwandi.

Mereka harus mendatangi langsung pintu air Kali Kapur sebagai pintu pembagi irigasi di Indramayu Timur.

Sedangkan Camat Sindang Suyitno langsung monitoring irigasi yang masuk ke sawah-sawah petani.

Bupati Indramayu Nina Agustina menegaskan pihaknya menaruh perhatian terhadap sektor pertanian di Kabupaten Indramayu.

Pasalnya, dalam menghadapi dampak El Nino, manajemen pengelolaan air harus di tingkatkan dengan melibatkan lintas sektoral.

“Jika di lapangan di temukan mafia air segeralah melapor,” tegasnya saat menjadi pembina upacara peringatan HUT RI ke- 78 (17/08) beberapa waktu lalu. ***