Connect with us

    Budaya

    Disdikbud Indramayu Gelar Sarasehan Rukun Guyub Seniman dan Budayawan

    Published

    on

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Sebagai upaya dalam rangka pemajuan kebudayaan, Disdikbud Indramayu menggelar sarasehan budaya bertajuk Rukun Guyub Seniman dan Budayawan Indramayu yang berlangsung di Gedung Kesenian Mama Soegra Indramayu, Senin (12/02).

    Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan pemajuan budaya tak hanya tak hanya peran aktif seniman dan budayawan melainkan juga seluruh pihak.

    “Peran aktif itu juga sejalan dengan amanat UU No.5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan,” ucapnya yang juga turut hadir dalam acara.

    Guna mewujudkan amanat tersebut, kata Nina perlu kerja sama, gotong royong supaya kebudayaan Indramayu tetap lestari dan makin maju.

    Seniman dan budayawan merupakan salah satu tonggak teladan masyarakat melalui karya seni dan budaya yang hakekatnya menjadi penyambung lidah masyarakat.

    Advertisement

    Oleh karenanya, kerukunan antara seniman dan budayawan di harapkan dapat terus terjaga.

    Bupati Nina memberikan apresiasi. (Pemkab Indramayu)

    “Jangan sampai anak cucu kita tidak mengenal Tari Topeng Indramayu, Berokan, Sintren, Ngarot, Ngunjung Buyut, Nadran dan Mapag Tamba,” kata Nina.

    Ia juga mengajak para penggiat seni untuk dapat memanfaatkan Alun-alun Puspa Wangi menjadi panggung seni dan budaya Indramayu.

    Sehingga menjadi wahana edukasi generasi muda dan masyarakat serta dapat menarik wisatawan.

    Dalam kesempatan itu, Nina juga mengapresiasi seniman muda Sarah Boulushi Syaban yang menjadi Juara Kesenian tingkat provinsi.

    Sarah juga menjadi Juara Wakil Putri Kesenian Tingkat Nasional dan Mustika Yulianti sebagai peraih Best Video Putri Batik Jawa Barat.

    Advertisement

    “Semoga hal itu dapat memotivasi anak muda lainnya,” ringkasnya.

    Penandatanganan buku Fonologi dan Morfologi Bahasa Jawa Indramayu dan buku Budaya Dermayu juga turut di lakukan pada acara tersebut. ***

    Continue Reading

    Yang Lagi Trend