Connect with us

Lifestyle

Ajang PKJB-KKJ 2024, Kuningan Juara Pertama Peragaan Wastra dan Produk Unggulan

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID –  Kabupaten Kuningan menyabet juara pertama peragaan wastra dan produk unggulan pada ajang Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) dan Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) 2024 yang berlangsung di Trans Convention Center Bandung, Minggu (30/06),

Pj Bupati Kuningan R Iip Hidajat turut tampil dengan memeragakan pakaian tradisional negara Jerman yang di gabungkan dengan wastra daerah.

Bersama Ketua PKK Kuningan Susi Widyawati dan mojang jajaka mereka memeragakan wastra Kuningan berupa batik Paseban.

Batik itu dicetak melalui pola ukiran gedung Paseban dan di aplikasikan menjadi “Dirndl” (pakaian wanita Jerman) dan “Lederhosen” (pria).

Dalam kesempatan itu, Kuningan juga mendeklarasikan batik kamuning sebagai batik khas Kuningan.

Advertisement

Batik Kamuning di dominasi dengan motif nuansa bunga Kamuning, kuda, bokor, ikan dewa dan Gunung Ciremai.

Wastra yang merupakan kain tradisional sarat makna ciri khas tiap daerah itu juga di peragakan oleh 27 bupati/wali kota se-Jabar lainnya.

Peragaan wastra dan produk unggulan itu menampilkan busana khas daerah hasil karya 325 pelaku UMKM bergaya mancanegara.

“Hal ini sesuai tema yakni ‘Wastra Jabar Goes International, Produk Lokal Menembus Pasar Global’,” ungkap Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.

Pj Bupati Iip usai menerima penghargaan pada ajang PKB-KKJ. (Pemkab Kuningan)

Ia menuturkan peragaan wastra bertema mancanegara bertujuan menarik minat negara lain untuk menggunakan produk khas Jabar.

Bey berharap seluruh wastra Jabar yang di peragakan bisa dikirim ke Kedubes masing-masing negara.

Advertisement

“Selain potensi ekspor, hal itu juga dapat meningkatkan hubungan baik Indonesia khususnya Jabar dengan negara lain” ungkapnya.

Sementara itu, Pj Bupati Iip mengaku senang karena hasil karya batik khas Kuningan tersebut mendapat pengakuan pada PKJB dan KKJ 2024.

“Usai meraih juara, Kuningan Goes to International membawa wastra daerah yaitu batik paseban dan batik kamuning,” katanya usai menerima penghargaan.

Ketua PKK Kuningan Susi Widyawati berharap prestasi ini menjadi motivasi UMKM lain di Kuningan supaya naik kelas.

“Semoga UMKM Kuningan semakin di kenal masyarakat luas yang tujuannya meningkatkan ekonomi daerah,” tuturnya.

Advertisement

Pada ajang PKJB dan KKJ 2024 yang berlangsung selama tiga hari (28-30 Juni), Kuningan memamerkan tiga UMKM produk unggulannya.

Di antaranya Camperniq (seni kerajinan tangan makrame), Nisya Batik (kerajinan batik khas Kuningan) dan kerajinan kulit ukir (old school leather).

Kerajinan kulit ukir asuhan Cecep Hermawan meraih juara 3 produk terbaik kategori produk berbahan baku logam, kayu dan material alam. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend