Connect with us

Umum

UGJ Perkuat Jaringan – Teken MoU dengan Tiga Universitas ASEAN di AEF 2025

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon semakin memperkuat posisinya di kancah internasional dengan berpartisipasi dalam ASEAN Exhibitions & Forum (AEF) 2025, yang berlangsung pada 24-25 Februari 2025 di Malaysia. Kegiatan bergengsi ini diikuti oleh puluhan universitas dari berbagai negara ASEAN, dengan tujuan memperluas jaringan akademik serta membuka peluang kerja sama strategis antarinstitusi pendidikan tinggi di kawasan.

Dalam ajang ini, UGJ mengirimkan delegasi yang dipimpin langsung oleh Rektor UGJ, didampingi Wakil Rektor IV, serta perwakilan dari Fakultas Kedokteran dan Kantor Urusan Internasional (KUI). Delegasi ini memanfaatkan forum internasional tersebut untuk menjalin kolaborasi akademik dan mempromosikan program internasional unggulan UGJ.

Keikutsertaan UGJ di AEF 2025 membuahkan hasil positif dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama tiga universitas terkemuka diantaranya Kalinga State University, Filipina, San Agustin University, Filipina dan Universiti Tun Hussein Onn Malaysia, Malaysia.

Selain itu, beberapa universitas lain seperti Mindanao University (Filipina), Universiti Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA, Brunei Darussalam), dan Krirk University (Thailand) juga menyatakan minatnya untuk bekerja sama dengan UGJ dalam waktu dekat. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif Kantor Urusan Internasional UGJ, yang telah memfasilitasi berbagai pertemuan dan negosiasi sebelum serta selama acara berlangsung.

Booth UGJ Menarik Minat Mahasiswa Internasional

Advertisement

Selama pameran, booth UGJ mendapat perhatian besar dari mahasiswa internasional yang tertarik untuk melanjutkan studi S2 maupun mengikuti program akademik jangka pendek di UGJ. Beberapa program unggulan yang menarik minat pengunjung antara lain:

– Cirebon Cultural Camp (C3) merupakan program yang memperkenalkan budaya dan tradisi Cirebon kepada mahasiswa asing

– Industrial Visit sebagai kunjungan industri untuk memahami dinamika sektor bisnis dan manufaktur di Indonesia

– Semester Exchange merupakan program pertukaran mahasiswa yang memungkinkan mereka belajar di UGJ selama satu semester

Antusiasme pengunjung menunjukkan bahwa UGJ semakin dikenal sebagai tujuan studi bagi mahasiswa internasional yang ingin mendapatkan pengalaman akademik dan budaya di Indonesia.

Advertisement

Kunjungan Resmi ke MSU Malaysia: Perluas Kolaborasi Akademik

Di hari kedua, delegasi UGJ melakukan kunjungan resmi ke Management Science University (MSU), Malaysia, sebagai langkah strategis dalam memperkuat kerja sama akademik, khususnya di bidang kedokteran.

Rombongan UGJ yang terdiri dari Rektor, Wakil Rektor IV, Dekan, Wakil Dekan I, serta Kepala Pusat Kajian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran disambut langsung oleh President & Founder MSU, Prof. Dr. Sukri Ab Yajid, beserta jajaran pimpinan MSU, termasuk Vice President Internationalization, Dean of International Medical School, Deputy Dean Academic International Medical School, dan Regional Manager for Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, kedua universitas mendiskusikan peluang kerja sama dalam pertukaran mahasiswa dan dosen serta pengembangan riset bersama. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkaya pengalaman akademik mahasiswa, serta memperluas wawasan global bagi tenaga pendidik di kedua institusi.

UGJ Menuju Universitas Bertaraf Internasional

Advertisement

Keikutsertaan UGJ dalam AEF 2025 dan kunjungan ke MSU merupakan bukti komitmen universitas dalam membangun jejaring internasional dan memperluas kolaborasi akademik. Langkah ini sejalan dengan visi UGJ untuk menjadi perguruan tinggi riset unggulan berbasis kearifan lokal menuju tataran global pada tahun 2034.

Dengan semakin banyaknya kerja sama yang terjalin, UGJ optimis dapat memberikan manfaat lebih besar bagi mahasiswa, dosen, serta komunitas akademik di tingkat internasional. Kesuksesan ini juga menandai langkah maju UGJ dalam mewujudkan pendidikan yang lebih inklusif, kompetitif, dan berdaya saing tinggi di kancah global.

Continue Reading

Yang Lagi Trend