Connect with us

Ekbis

OJK Ajak 120 Kepsek se-Kabupaten Cirebon Jadi Agen Literasi Keuangan

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.IDOJK Cirebon berkolaborasi dengan BEI Jabar dan Pemkab Cirebon menggelar Kick Off Bulan Literasi Keuangan bertema ‘Cerdas Finansial Sejak Dini: Training of Trainers Kepala Sekolah SMP dan KORWILCAM Se-Kabupaten Cirebon’.

Sebanyak 120 Kepala SMP dan Korwilcam seluruh wilayah Kabupaten Cirebon menghadiri kegiatan tersebut, Selasa (17/06).

Kepala OJK Cirebon Agus Muntholib mengatakan kegiatan bertujuan memperkuat peran kepala sekolah (kepsek) sebagai garda terdepan literasi keuangan generasi muda.

Menurutnya dunia pendidikan butuh keberanian untuk berubah dan perubahan itu di mulai dari peran kepsek.

“OJK percaya jika satu guru dapat menginspirasi satu kelas, maka satu kepsek dapat menginspirasi satu generasi,” ujar Agus.

Advertisement

Ia juga mengajak para kepsek dan korwilcam menjadikan sekolah di Kabupaten Cirebon sebagai oase keuangan yang sehat.

Agus ingin sekolah sebagai tempat para siswa belajar mengenai prinsip mengatur dan merencanakan keuangan sejak dini.

Kadisdik Kabupaten Cirebon Ronianto mengatakan pemkab mendukung penuh inisiatif OJK melakukan literasi keuangan di lingkungan sekolah.

“Tak hanya mencerdaskan secara akademik, tapi juga melatih kemandirian dan pemahaman finansial peserta didik,” ujarnya usai membuka kegiatan.

Kegiatan Training of Trainers (ToT) ini di rancang untuk para kepsek dan korwilcam supaya mereka dapat menjadi agen literasi keuangan di lingkungan sekolah.

Advertisement

Bertindak sebagai narasumber Analis OJK Cirebon Panny Malangsari Mulyadi dan Deputi Kepala BEI Jabar Firman Hananto.

Melalui pelatihan ini, peserta mendapatkan pemahaman mendalam terkait:

  • Tugas, fungsi, dan peran OJK dalam mengawasi lembaga jasa keuangan dan pelindungan konsumen
  • Pentingnya perencanaan keuangan pribadi dan keluarga
  • Bahaya investasi ilegal dan pinjaman online yang tidak terdaftar di OJK
  • Mengenal produk investasi di pasar moda, dan
  • Strategi mengintegrasikan literasi keuangan ke dalam kurikulum pendidikan

Kegiatan ini juga merupakan bentuk konkret implementasi Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021–2025.

Serta sejalan dengan misi Pemkab Cirebon dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan berdaya saing.

OJK Cirebon akan terus memperkuat sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan di Ciayumajakuning guna memperluas program edukasi keuangan.

Advertisement

Sebagai tindak lanjut dari ToT, OJK Cirebon mengimplementasikan serangkaian program di lingkungan sekolah secara berkelanjutan, yakni:

  • Pelatihan bagi guru dan wali kelas mengenai manajemen keuangan dasar serta pengenalan risiko pinjol ilegal
  • Pembentukan Pojok Literasi Keuangan dan Bank Mini di beberapa SMP
  • Pengangkatan Duta Literasi Keuangan dari kalangan siswa dan guru untuk menjadi agen literasi keuangan
  • Kolaborasi dengan perbankan lokal guna memperluas akses produk tabungan Simpanan Pelajar (SimPel)
  • Penyelenggaraan Lomba Konten Kreatif bertema literasi dan inklusi keuangan
  • Pada tahun 2026 di rencanakan pelaksanaan Festival Literasi Keuangan Sekolah Kabupaten Cirebon

Program ini di rancang untuk membangun ekosistem literasi keuangan yang aktif, kolaboratif dan berkesinambungan di dunia pendidikan.

Di mulai dari SMP sebagai fondasi pembentukan perilaku keuangan yang sehat sejak dini. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend