Connect with us

Umum

PAD Bocor, Puluhan Jukir Liar Terjaring Razia Dishub di Cirebon Timur

Dishub Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk terus melakukan penertiban serupa secara berkala.

Published

on

Dishub Kabupaten Cirebon saat menindak juru parkir liar. [FOTO: Andhika]

CIAYUMAJAKUNING.ID – Puluhan juru parkir (jukir) liar terjaring razia petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cirebon di sejumlah titik strategis wilayah Cirebon Timur, Kamis (30/10/2025) petang. Razia ini digelar sebagai upaya penertiban serta menekan kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi parkir.

Petugas gabungan Dishub yang turun ke lapangan langsung mengamankan para jukir liar tersebut dan menggiring mereka ke kantor Dishub Kabupaten Cirebon untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.

Kepala Dishub Kabupaten Cirebon, Hilman Firmansyah, mengungkapkan bahwa keberadaan jukir liar selama ini menjadi salah satu faktor penyebab kebocoran PAD di sektor parkir. Selain merugikan daerah, praktik jukir liar juga dinilai meresahkan masyarakat.

“Kami melihat masih banyak juru parkir yang beroperasi tanpa izin resmi. Kondisi ini tentu merugikan PAD, sekaligus masyarakat yang sering kali tidak mendapatkan karcis resmi,” ujarnya.

Hilman menjelaskan, razia kali ini menyasar sejumlah titik rawan di Kecamatan Mundu, Kanci, Astanajapura, dan Losari swbagai titik wilayah yang selama ini terpantau marak aktivitas parkir liar.

Advertisement

“Sebanyak 25 orang jukir liar kami amankan dalam razia ini. Mereka kami data dan akan diarahkan menjadi jukir resmi agar bisa berkontribusi terhadap PAD Kabupaten Cirebon,” tambahnya.

Dishub Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk terus melakukan penertiban serupa secara berkala.

Selain untuk meningkatkan kedisiplinan di lapangan, langkah ini juga diharapkan dapat menciptakan sistem perparkiran yang tertib, transparan, dan memberikan manfaat langsung bagi daerah maupun masyarakat.

“Ke depan, kami akan memperkuat sistem pengawasan dan memberikan pembinaan bagi jukir agar pengelolaan parkir di Cirebon semakin profesional,” pungkasnya.

Advertisement
Continue Reading
Advertisement

Yang Lagi Trend